Share |

Persaingan Papan Atas Memanas


Persaingan papan atas Djarum Indonesia Super League (DISL) memanas. Di tengah kegagalan Arema Indonesia memetik poin krusial, para rival terus merangsek ke atas.

Kemarin, Persiba Balikpapan menjinakkan tamunya, Persebaya Surabaya, lewat gol Fery Ariawan (32) dan Muhammad Albicho (40). Dua gol yang hanya berselang delapan menit di babak pertama tersebut membawa Persiba naik ke posisi runner-up, unggul satu poin atas menggeser Persipura Jayapura dengan nilai 46.

Kini, meski telah memainkan dua laga lebih banyak, Beruang Madu –julukan Persiba– hanya terpaut dua poin dari Singo Edan, julukan Arema. Mereka pun siap menjauhi Persipura dengan membidik kemenangan atas tim asuhan Jacksen F Tiago tersebut di Stadion Persiba, Balikpapan, Sabtu (20/3).

Hal itu telah tersirat saat melawan Persebaya. Para pemain Persiba tak fokus dan cenderung bermain dengan tempo lambat. Namun, Pelatih Persiba Hariyadi mengatakan timnya terkesan lamban karena faktor kelelahan setelah menghadapi Persik, Sabtu (13/3).

”Kami juga harus menyimpan tenaga untuk pertandingan melawan Persipura yang hanya jeda dua hari," ujarnya.

Jika mampu menaklukkan Mutiara Hitam, julukan Persipura, Persiba berpeluang menjadi pemuncak klasemen sementara DISL. Syaratnya, Arema tumbang di markas Sriwijaya FC. Ya, posisi puncak DISL bisa jadi akan berubah lewat hasil akhir dua bigmatch di Balikpapan dan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, yang sama-sama digelar Sabtu (20/3).

Namun, Arema takkan tinggal diam. Mereka siap kembali tancap gas dengan merampas poin dari Sriwijaya. Jika menang, misi ganda yang dipatok Pelatih Robert Rene Albert bakal terwujud: menghapus memori kekalahan dari Persib serta mempertahankan posisi di klasemen.

“Kami datang tidak untuk main bertahan. Sebab, kami akan berupaya dan berharap dapat hasil positif di Palembang,” ujar Albert,sesaat setelah tiba di Palembang dengan 20 pemainnya kemarin sore.

Arema tak gentar meski harus tampil di kandang lawan. Dari 12 laga away Noh Alam Shah dkk musim ini, tujuh di antaranya berakhir dengan kemenangan. Statistik itu menunjukkan performa Singo Edan sama baiknya dengan saat mereka bermain di kandang sendiri.

Sementara itu, kubu Persipura mengaku tetap optimistis menjelang laga versus Persiba. Melihat ketangguhan tim tuan rumah, Pelatih Persipura Jacksen mengaku tak gentar. Persipura telah merampas poin penuh dari lima tuan rumah (Persitara, Persela, Persijap, PSPS, dan Persija) dan berniat menjadikan Persiba sebagai korban keenam secara beruntun pada partai away Boaz Solossa dkk.

Jacksen telah mematok target 70 poin agar timnya mampu mempertahankan gelar juara DISL yang mereka rebut musim lalu. Mutiara Hitam minimal butuh 25 poin dari 10 laga tersisa.

”Semua laga ke depan penting," ujar pelatih asal Brasil itu kemarin.

Dari 10 laga tersebut, Persipura akan memainkan tujuh laga kandang dan tiga laga tandang yang bisa dikategorikan berat. Dengan performa tangguh Boaz dkk di Stadion Mandala, Jayapura, Persipura diprediksi mampu menyapu bersih poin kandang. Sisa empat angka dari target 25 poin tersebut bakal dibidik dari partai tandang melawan Persiba, SFC,dan Persib.

Sementara itu, Persib terus menjaga jarak dengan tiga tim di atasnya setelah menang besar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. Tim asuhan Jaya Hartono itu menang empat gol tanpa balas atas Persema Malang lewat hat-trick Cristian Gonzales dan aksi akrobatik Hilton Moreira. Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan 0-3 Maung Bandung, julukan Persib, dari Laskar Ken Arok–julukan Persema–pada putaran pertama. [rachmad tomy/
Share on Google Plus

About 12paz