
"Saya menerima ratusan
SMS dari nomor-nomor yang tidak jelas. Baru saja. Dan semuanya
menyalahkan saya, karena menyatakan bahwa saya mengembalikan mafia ke
sepakbola," aku Roy sebelum penutupan KLB PSSI di Hotel Borobudur,
Minggu (17/3/2013).
Roy menilai penilaian tersebut datang dari pihak-pihak yang "kalah" di arena kongres.
"Saya
menganggap, kalau memang mau bertanding, kalau memang mau bersaing, ya
di dalam kongres. Jangan malah menyebarkan isu di luar kongres yang
membuat tidak kondusif," ujarnya.
Roy pun mengajak kepada PSSI dan jajarannya untuk menjaga sepakbola Indonesia tetap bersih, khususnya dari pengaruh mafia.
"Saya pesan saja, kepada para voter
dan juga Pak Djohar, buktikan bahwa SMS-SMS yang masuk ke saya itu
tidak benar. Kita menjaga agar PSSI tetap bersih," ucap pria berkumis
ini.
"Kalau memang akan ada tuduhan mafia, kita buktikan bahwa
kita bukan bagian dari mafia. Kita adalah bagian dari rakyat Indonesia
yang bersih," katanya.(sf)