Share |

Persija Tekuk Deltras




Persija Berhasil meraih poin maksimal setelah mengalahkan Deltras Sidoarjo dengan skor tipis 1-0 pada laga pembuka Indonesia Super League (ISL), Kamis (1/12/2011).

Pertandingan babak pertama antara Persija melawan Deltras Sidoarjo pada pembukaan kompetisi Indonesia Super League (ISL) masih imbang. Sepanjang 45 menit babak pertama tidak ada satu gol pun yang tercipta.

Mengawali pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (1/12/2011), kedua tim bermain lamban. Praktis tidak ada peluang emas yang didapt dari kedua kesebelasan. Namun, setelah melewati 15 menit pertama, jalannya pertandingan semakin cepat. Serangan demi serang juga terjadi, terutama dari Persija yang bertindak sebagai tuan rumah.

Beberapa kali peluang tercipta melalui serangan yang dimulai dari kaki Juan Juansyah yang beroperasi di sisi kiri. Akan tetapi, serangan selalu kandas karena justru mantan pemain Persijap Jepara ini terlalu lama memainkan bola.

Bahkan BP bisa menciptakan gol pembuka Persija andai saja bola crossing dari kanan pertahanan Deltras bisa dikendalikan. Sayang aliran bola yang deras tidak bisa dihalau BP.

Deltras yang diperkuat Budi Sudarsono tampaknya masih kesulitan untuk membongkar pertahanan Persija. Mendapat kawalan ketat baik dari Fabiano mauapun Presious, Budi seolah tak bisa berbuat banyak.

Mengetahui hal tersebut lini tengah Deltras mengambil inisiatif untuk melakukan tendangan-tendangan jarak jauh. Walhasil, Deltras hampir saja unggul atas Persija melalui sepakan jarak jauh dari lini tengah. Akan tetapi, penjaga gawang Persija Galih Sudaryono masih terlalu tangguh dan mampu menghalau bola ke luar lapangan.


Setelah bermain imbang di babak pertama, Bambang Pamungkas cs langsung menekan sejak menit pertama babak kedua. Beberapa serangan pun gencar dilakukan. Namun gol tak kunjung tiba. Justru pemain belakang Persija, Precious, harus menerima kartu kuning pada menit ke-50 setelah melakukan pelanggaran keras.

Setelah itu, Persija tampil semakun menyerang. Pada menit ke 56 "Macan Kemayoran" mendapat peluang emas. Berawal dari umpan satu-dua oleh Hasyim Kipuw dan Robertino Pugliara di kiri pertahanan Deltras. Pugliara dengan skill yang dimiliki mampu melewati dua pemain sekaligus dan langsung memberikan umpan matang kepada Rahmad Afandi yang telah menunggu di depan gawang. Akan tetapi sambarannya masih membentur tiang gawang Deltras.

Akhirnya, gol yang ditunggu-tunggu tercipta pada menit ke-61. Hasyim Kipuw yang menguasai bola melakukan passing kepada BP. Akan tetapi, BP tak langsung menedang bola ke arah gawang seperti kebiasaannya. Namun ia melakukan umpan lambung kepada Ramdani Lestaluhu. Lagi-lagi, Ramdani tak langsung menyudul bola, melihat rekannya Rahmat Afandi yang bebas tanpa kawalan, pemain Timnas U-23 ini menyodorkan bola. Tanpa kesulitan Afandi berhasil menggetarkan gawang Deltras.

Unggul 1-0, serangan Persija semakin membabi-buta. Praktis tidak ada bola-bola yang membahayakan gawang Persija sepanjang babak kedua.

Pada menit ke-85 mantan center back Persela Lamongan, Fabiano Beltrame hampir menggandakan keunggulan Persija jika tendangan bebasnya tak membentur tiang gawang. Hasil 1-0 untuk kemenganan Persija atas Deltras bertahan hingga peluti panjang berbunyi.

Share on Google Plus

About 12paz