Jika sesuai rencana, pengurus LPI (Liga Primer Indonesia) akan menggelar laga amal di stadion Gajayana, malam ini. LPI mendatangkan tim Indo Holland yang sebelumnya dijamu Surabaya FC untuk menghadapi Persema Malang.
Terkait dengan kegiatan pengelola LPI itu, menurut informasi yang diterima, Aremania akan melakukan aksi penolakan. Termasuk saat LPI ada rencana datang ke kantor Arema, Aremania siap untuk menghadang.
Namun manajemen Arema buru-buru mengingatkan Aremania agar tidak terpancing yang justru memberi angin pada pengurus LPI. Pasalnya, ada kemungkinan aksi Aremania ini memang sangaja ditunggu oleh LPI.
“Biarlah LPI menggelar pertandingan di Gajayana, yang penting Aremania jangan terpancing, karena mungkin ada pihak-pihak yang sengaja memanfaatkan Aremania,” ungkap Manajer Media Officer Arema, Sudarmaji, kemarin sore.
Pada dasarnya, manajemen Arema tidak mau keutuhan Aremania selama ini terpecah belah, karena kedatangan LPI yang sejak awal memang menginginkan Singo Edan beralih dari kompetisi resmi Indonesia Super League (ISL).
Sudarmaji menegaskan, tidak ada celah bagi pengurus LPI untuk memaksakan Arema tampil di kompetisi yang tak mendapatkan restu dari PSSI ini. Sekalipun kubu LPI mengancam memiliki bukti terkait keikutsertaan Arema di LPI.
“Ya, kalau memang tidak ada titik temu, proses ini bisa dilanjutkan ke jalur hokum, kita sudah siap,” sebut Darmaji mewakili keterangan dari pengurus Yayasan Arema terkait dengan status tim kebanggaan Aremania ini.