
Setelah sempat ditunda karena lapangan yang becek, Persibo Bojonegoro akhirnya berhasil memetik poin maksimal di kandang lawan.
Lawatan ke PSS Sleman berakhir dengan manis. Persibo menang 1-2 atas tuan rumah melalui gol Kukuh Andriono pada menit ke 7 dan Pierre Sah Kollie menit ke 56.
Pada pertandingan Selasa (9/3/2010) sore berakhir 1-1. Namun, karena kondisi lapangan tergenang cukup parah, akhirnya pertandingan 45 menit babak kedua harus ditunda Rabu (10/3/2010) pagi, tuan rumah harus malu.
Sejak menit pertama babak kedua, Persibo Bojonegoro mengambil inisiatif menyerang. Pierre Sah Kollie, M Irfan dan Abel Ciello terus menggempur pertahanan dari PSS Sleman.
Beberapa kali ribuan supporter tuan rumah yang memadati stadion Maguwoharjo harus menahan nafas, karena gawang yang dijaga oleh Barep W terus menerus terancam.
Akhirnya, ketakutan supporter tuan rumah terbukti. Melalui akselerasi cukup baik, akhirnya Pierre Sah Kollie berhasil membawa tim tamu unggul 1-2 pada menit ke 11 babak kedua atau menit ke 56.
Gol tersebut disambut suka cita oleh seluruh official dari Persibo. Bahkan, beberapa pengurus yang ikut ke Sleman dan menyaksikan disamping lapangan, langsung meloncat kegirangan. Mereka tidak mengira Persibo bisa mencetak gol lagi.
"Luar biasa apa yang dilakukan oleh anak-anak," terang Asisten Manajer Bidang Teknis Persibo Bojonegoro, Imam Sardjono.
Setelah kemasukan gol kedua Persibo, para pemain PSS Sleman terus berusaha untuk menyamakan kedudukan. Tetapi, hal itu juga tidak berhasil sampai akhir babak kedua.
Setelah wasit yang memimpin pertandingan Fahri Albar meniup peluit panjang, para pemain langsung berpelukan dan pelatih Sartono Anwar memberikan selamat kepada anak buahnya.
"Semuanya berjalan sesuai dengan rencana dan anak-anak bermain tak kenal menyerah," tambah Sardjono.[dul/ted]