Share |

ALI DIA , Tukang Tipu yang Berhasil Main di Liga Inggris


Pada tahun 1996 Graeme Souness(pelatih southampton saat itu ), membuat dirinya tercatat dalam sejarah persepakbolaan Inggris dengan jatuh kedalam sebuah penipuan yang menyebabkannya mengontrak seorang pemain yang sangat buruk. Saking buruknya pemain itu, bahkan sangat mungkin untuk mencari pemain yang lebih baik dengan mencari orang yang bisa bermain sepakbola secara acak di jalanan.
Kejadian ini bermula saat Ali Dia, pesepakbola berusia 30 tahun yang bukan siapa2, berusaha meyakinkan agennya (yang sepertinya sedang kekurangan uang juga), untuk menelpon Graeme Souness, yang pada saat itu melatih Southampton. Namun parahnya Ali Dia menyuruh sang agen berpura2 menjadi George Weah, pemain terbaik dunia saat itu. Maka George Weah palsu ini menelpon Graeme Souness dengan mengatakan bahwa Ali Dia adalah sepupunya dan dapat menjadi bintang baru di dunia sepakbola.

Souness percaya akah hal itu dan Ali Dia dikontrak untuk percobaan selama sebulan.

Seperti yang bisa dibayangkan, Souness tidak sabar untuk mencoba pemain barunya ini, tetapi pada saat Ali Dia berencana untuk diturunkan melawan Arsenal, pertandingan ditunda karena lapangan tergenang air.

Dan akhirnya kesempatan Ali Dia untuk bermain datang ! Sekalipun Souness belum pernah melihat Ali Dia bermain, tetapi Ali Dia dimasukkan dalam daftar di bangku cadangan pada saat pertandingan berikutnya melawan Leeds United.

Kegilaan pun berlanjut. Pada menit 57, bintang dan kapten Southampton Matt Le Tissier cedera hamstring dan Souness menggantinya dengan Ali Dia.

Kejadian berikutnya sangatlah mengejutkan.

Ali Dia sama sekali tidak bisa mengontrol bola dan menjadi badut lelucon di lapangan hijau.

Ali Dia tidak bisa mempertahankan bola sama sekali dan setelah 14 menit sang pemain pengganti itu diganti. Kontraknya dibatalkan.

Southampton mengeluarkan berita bahwa pemain baru mereka itu memiliki cedera parah yang tidak mungkin disembuhkan. Tetapi berita itu bohong.

Ali Dia kemudian bermain dengan tim amatir Gateshead, dimana dia berhasil membuat gol pada pertandingan pertamanya. Tetapi kemudian dia diputus kontraknya karena hanya mampu tampil dalam 8 pertandingan dalam 1 musim.

Setelah kehancuran karir sepakbolanya, Ali Dia memutuskan untuk kuliah bisnis di Northumbria University, Newcastle. Ali Dia lulus dengan gelar sarjana pada tahun 2001.
Share on Google Plus

About 12paz