Share |

Persela Garansi Hendro-Zulham


Lolos seleksi tim nasional (Timnas) U-23, Zulham Zamrun dan Hendro Siswanto menjadi sosok penting di tim Persela Lamongan. Keduanya menjadi pemain lokal yang menempati posisi teratas dalam daftar pemain yang diperpanjang kontraknya.

Manajemen mengakui keberhasilan Zulham dan Hendro menembus timnas ikut membawa nama baik klubnya. Selain itu manajemen menganggap mereka mempunyai potensi yang masih bisa dikembangkan karena usianya yang tergolong muda.

"Kita akan berupaya keras mempertahankan keduanya. Saya mendengar banyak klub yang tertarik mengambil Hendro maupun Zulham. Tapi manajemen berupaya agar mereka bisa tetap bertanding untuk Persela musim mendatang," jelas Asisten Manajer Persela Yuhronur Efendi kemarin.

Sesuai visi klub ke depannya, Persela akan memaksimalkan talenta-talenta muda dibanding membeli pemain yang telah matang. Langkah tersebut juga menguntungkan dari sisi finansial setelah musim depan dipastikan tak ada asupan dari pemerintah.

Hendro dan Zulham termasuk dalam sederet pemain muda Laskar Joko Tingkir yang bakal dipertahankan musim depan. Selain keduanya, ada nama-nama Aris Alfiansyah, Feri Ariawan, Dedi Indra, Gede Sukadana, hingga kiper Khoirul Huda.

Zulham sendiri kiprahnya sangat mengejutkan bersama tim biru laut. Di musim pertamanya setelah ditransfer dari Pro Titan, ia mencetak enam gol dan menjadi top scorer di Stadion Surajaya. Padahal ia baru diturunkan secara reguler setelah putaran pertama.

Kiprahnya juga berhasil mendapatkan tempat di Timnas U-23, bahkan mengalahkan rekan setim yang sempat tenar lebih dulu yakni Aris 'Sinchan' Alfiansyah. "Kelebihan dia ada di power dan skill," demikian Pelatih Persela Subangkit dalam menggambarkan keunggulan Zulham.

Sementara Hendro Siswanto adalah pemain serba bisa yang kerap menempati posisi gelandang serang. Namun ia juga tak kesulitan saat berpindah posisi ke sayap maupun sebagai penyerang. Pemain ini dikabarkan tengah didekati Persiba Balikpapan.

Pemain lain yang menjadi prioritas saat ini adalah Fandi Eko Utomo. Setelah Persebaya 1927 tak berniat menyodorkan klausul kontrak, manajemen Persela semakin intensif melakukan pendekatan dengan harapan pemain terbaik ISL U-21 ini bisa secepatnya bergabung.

Fandi merupakan legiun U-21 yang paling alot diikat walau delapan pemain seangkatannya sudah setuju perpanjangan kontrak. Keinginan pemain berposisi striker ini berkostum Persebaya 1927 menjadi negosiasi agak kurang lancar. (Kukuh Setiawan)
Share on Google Plus

About 12paz