Jelang seleksi pemain untuk Pra Olimpiade dan SEA Games, pelatih tim nasional Alfred Riedl menambah staf kepelatihan, yaitu pelatih mental.
Pelatih asal Austria ini menyebutnya Psychological Coach. Gunanya, masih menurut Riedl, tentu agar pemain tak hanya cakap dalam hal skill bermain serta fisik yang prima, tapi juga mental.
"Tapi dia masih berstatus percobaan. Kalau terlihat efeknya, akan kita teruskan," katanya.
Agaknya Riedl berkaca pada situasi leg pertama final Piala AFF 2010 di kandang Malaysia. Saat itu pasukan Garuda mendadak tampil buruk, padahal di lima pertandingan sebelumnya melulu menang termasuk menjungkalkan juara tiga kali Thailand.
Sementara itu, menanggapi metode latihan yang ia pakai di seleksi pemain muda untuk Pra Olimpiade dan SEA Games, Riedl mengaku sama saja dengan timnas senior.
"Sama saja dengan latihan timnas, hanya kualitasnya yang beda. Prinsip dasarnya tetap pada nilai kedisiplinan. Siapa yang punya itu, dia dapat kesempatan main di timnas," demikian Riedl.[yob]
