Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku manajemen Sriwijaya FC (SFC) H Dodi Reza Alex menjanjikan seorang pemain asing baru akan memperkuat tim pada awal Januari 2010, atau saat jendela transfer tahap II dibuka kembali oleh PT Liga Indonesia (LI).
"Saat ini memang tim belum maksimal dalam memanfaatkan kuota pemain asing yang ditetapkan oleh PT LI. Jendela transfer tahap I telah berakhir, maka kami janjikan pada jendela transfer tahap dua ada pemain asing baru," ujar Dodi, yang dihubungi dari Palembang, Selasa.
Dia mengatakan, SFC saat ini baru memiliki empat pemain asing dari lima pemain asing yang diperbolehkan memperkuat tim Liga Super Indonesia.
Keempat pemain itu, Anoure Obiora Richard (striker), Zah Rahan (gelandang), Keith Kayamba Gumbs (striker), dan Precious Emuerejaye (bek).
"Manajemen berusaha semaksimal mungkin membuat tim ideal. Kehadiran satu pemain asing baru dipandang memang perlu, meskipun materi yang ada sudah cukup mumpuni," ujarnya.
Dia mengatakan, kegagalan manajemen melengkapi skuad "Laskar Wong Kito" sejak awal musim kompetisi 2009-2010 yang bergulir 11 Oktober lalu, di karena faktor teknis dan non teknis.
"Merekrut pemain asing kelima SFC memang agak sulit, karena sesuai ketentuan pemain itu harus berasal dari Asia dan berlabel timnas di negaranya. Hal inilah yang terkadang mengganjal proses negosiasi," ujar putra sulung Gubernur Sumsel ini.
Dia mencontohkan seperti kesulitan manajemen mendapatkan pemain asal Thailand.
"Beberapa pemain Asia tidak mau bergabung jika teman tidak direkrut juga. Hal ini menjadi sulit, karena kita hanya kekurangan satu pemain, bukan dua pemain," ucap dia.
Selain itu, masalah ketidakcocokan harga juga turut andil dalam beberapa kegagalan proses negosiasi.
"Saat ini kita telah mengantongi beberapa nama pemain Asia yang akan diambil, salah satunya pemain asal Uzbekistan, Bakaev. Jika cocok dalam harga maka dia menjadi pemain asing kelima kita," ucap dia.
Keinginan Dodi ini senada dengan pelatih SFC Rahmad Darmawan yang mengatakan akan memaksimalkan kuota lima pemain asing.
"Sebagai pelatih jelas saya menginginkan tim se-ideal mungkin. Tapi, hingga saat ini kita hanya punya empat, tak ada cara lain kecuali memaksimalkan yang ada dengan tetap berkeyakinan bahwa tim tetap solid," kata Rahmad.
Pelatih asal Metro Lampung ini, bakal membidik seorang pemain asing Asia yang berposisi sebagai striker, menggantikan posisi Ngon A Djam yang hijrah ke Persebaya.
"Saya membutuhkan seorang striker yang berkarakter "target man", karena hingga saat ini striker yang ada merupakan pemain pekerja bukan seorang "finishing"," ujar dia. (ant/lex)
