Tak kunjung mendapatkan pemain asing pas buat skema Pelatih Hanafing membuat Manajemen PSM Makassar mempersilahkan Claudio Pronetto kembali ke Kota Daeng. Rencananya, gelandang Juku Eja musim lalu itu tiba di Makassar, Rabu 16 September 2009.
"Pada prinsipnya kami tak pernah menutup pintu buat Pronetto. Yang penting, dia mau melewati prosedur seperti tes medis plus negosiasi harga," ujar Manajer PSM, Kadir Halid kepada GOSport.
Menurut Kadir, selama ini nama Pronetto meredup karena faktor komunikasi semata. Belakangan Nelson Sanchez, agennya membuka pintu dengan menawarkan harga Rp 850 juta buat Pronetto.
"Itu juga bukan harga mati. Saya berharap ada kesepakatan yang menguntungkan kedua pihak," balas Sanchez yang menghubungi GOSport dari Argentina.
Tak hanya Pronetto yang akan dibawa oleh Sanchez. Agen berkebangsaan Chile ini juga mengusung Carlos Lugo (Paraguay), bek sentral yang musim lalu bermain di klub 2 De Mayo, klub Liga Super negaranya.
Lugo diplot untuk membayar "utang" Sanchez yang sebelumnya mendatangkan Edgar Miranda. Nama terakhir akhirnya ditendang PSM karena bermasalah di lutut kanannya.
Lugo, lanjut Sanchez, memang sudah berusia 33. Tapi, pencetak gol kemenangan Club Cienciano del Cusco (Peru) atas River Plate di final Piala Libertadores 2003 ini dianggap punya kematangan dalam menjaga daerahnya.
"Usia 33 belum terlalu tua untuk pemain belakang," tandas Sanchez.
Di PSM, Lugo akan bersaing dengan Hendry Nyobi Koti (Kamerun), mantan pemain PSPS Pekanbaru yang mampu mencuri perhatian Hanafing. "Tak masalah Lugo bersaing dengan Hendry," papar Sanhez.
Yang menarik, Rabu nanti Sanchez kembali membawa Osvaldo Moreno ke Makassar. "Saya ingin PSM punya banyak pilihan sebelum mengambil keputusan," ujarnya.
Kehadiran ketiga pemain Sanchez ini memang memanaskan persaingan kuota non Asia. Karena, saat ini PSM hanya butuh dua pemain setelah resmi mengontrak Christian Carrascao. Artinya, kalau Pronetto memang diinginkan Hanafing masuk skuad, maka salah satu dari Osvaldo, Lugo atau Nyobi jadi korban.
Irsyad Aras
Di sisi lain, setelah sempat dikabarkan kembali menjalin komunikasi dengan PSM, Irsyad Aras hampir pasti berlabuh di Persiram Raja Ampat. Rumor ini dibenarkan oleh Raja Isa, pembesut Persiram.
"Insya Allah, kalau tak ada halangan Irsyad akan diperkenalkan ke publik saat Persiram beruji coba di Makassar usai Lebaran nanti," ungkap Raja lewat pesan singkat.
Sebelumnya, Irsyad menerima tawaran kontrak senilai Rp 675 juta yang pernah disodorkan PSM, bulan lalu. Tapi, manajemen PSM tak menanggapi karena Irsyad dianggap terlalu mengulur-ulur waktu.
"Bayangkan, ia tak pernah memberi jawaban baik langsung mau pun pesan singkat. Yang ada, ia terus diberitakan diincar oleh berbagai klub seperti Persebaya dan Persija," tandas sumber di manajemen.
Laporan: Abdi Satria/GOSport
