Sehari setelah ditinggal Edy Paryono (EP), kursi pelatih Persik Kediri langsung terisi. Pelatih baru itu adalah Gusnul Yakin. Kemarin (12/9) mantan arsitek Arema Malang tersebut telah muncul di depan publik. Gusnul menyaksikan langsung latihan skuad Persik di Stadion Brawijaya.
Pria 53 tahun itu menyatakan sudah membuat kesepakatan dengan Persik meskipun belum resmi menandatangani kontrak. "Masih belum resmi karena belum tanda tangan kontrak. Tapi, saya sudah membuat kesepakatan dengan pengurus Persik," tuturnya.
Gusnul tak mau bercerita banyak mengenai proses kesepakatan tersebut, termasuk pihak yang mengontak atau menyodorkan penawaran itu kepadanya. Selain Arema, Gusnul pernah menangani Persibo Bojonegoro.
Kabarnya, Gusnul bakal dikontrak menjadi pelatih Persik selama satu musim. Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Umum Persik Barnadi. "Kami telah sepakat untuk mengontrak Gusnul Yakin selama satu musim," paparnya.
Waktu penandatanganan kontrak belum ditentukan. Perihal nilai kontrak yang akan diterima Gusnul, kedua pihak sama-sama tak mau buka suara. "Untuk tanda tangan kontrak, pengurus bilang secepatnya," ucap Gusnul.
Gusnul mengatakan mau menerima pinangan Persik karena Kediri tidak jauh dari tempat tinggalnya di Malang. Selain itu, pamor Macan Putih -julukan Persik- masih kuat. "Persik merupakan tim yang punya magnet kuat, apalagi di Jawa Timur, sama dengan Arema," paparnya.
Gusnul berharap membawa Persik menuju prestasi maksimal. Paling tidak seperti musim lalu, yakni finis di posisi lima besar Indonesia Super League (ISL). [ik/fud/ca/jawapos]
