Arema harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu Ayeyawady. Hal ini tak terlepas dari kartu merah yang diterima Gunawan Dwi Cahyo di babak pertama.
Arema menjamu Ayeyawady United di Stadion Gajayana, Rabu (7/3/2012) di ajang AFC Cup.
Di babak pertama, tim tamu mendapat peluang terlebih dulu di menit ke-13. Sepak pojok yang dilakukan oleh Latiak mampu diteruskan tendangan voli yang dilepaskan oleh Nanda. Sayang, meski tak terkawal, tendangannya masih melebar di kanan gawang Arema yang dikawal oleh Deniss Romanovs.
Peluang perdana Arema terjadi di menit ke-17 ketika Krasic melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Namun, arahnya masih belum menemui sasaran.
Menit ke-22, kembali Krasic mengancam gawang Ayeyawady dengan sundulan yang memanfaatkan sebuah sepak pojok. Lagi-lagi arahnya masih melebar.
Lima menit berselang, Arema berhasil membobol gawang Ayeyawady. Berawal dari umpan silang yang dilepaskan oleh Mushafry di sayap kiri, bola disundul dengan sempurna oleh Roman Chmelo meski berada cukup jauh dari gawang.
Ayeyawady mencoba membalas. Menit ke-35, tendangan jarak jauh Latiak masih mampu diamankan oleh Romanovs.
Arema harus bermain dengan 10 pemain di menit ke-42 ketika Gunawan Dwi Cahyo mendapat kartu merah karena melakukan tekel keras dari belakang kepada Jupiter.
Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Di awal babak kedua, Arema langsung mendapat peluang di menit-menit awal. Berawal dari serangan balik, bola digiring oleh Mushafry dan berhasil melewati satu pemain belakang Ayeyawady. Mushafry langsung memberikan umpan kepada Putut di kotak penalti. Sayang, tendangan Putut masih terlalu lemah.
Menit ke-55, Ayeyawady mengancam. Nanda melakukan akselerasi di sisi kanan pertahanan Arema. Pemain bernomor punggung sembilan itu langsung melepaskan tendangan ke arah gawang. Skor belum berubah karena arahnya masih melebar di kanan gawang.
Terus ditekan, Arema akhirnya kebobolan di menit ke-62. Faris mencetak gol bunuh diri ke gawang sendiri setelah mendapat tekanan dari Jupiter di dalam kotak penalti.
Ayeyawady terus meneror pertahanan Arema. Menit ke-75, sundulan Jupiter memanfaatkan bola liar masih tipis di atas gawang Arema.
Arema nyaris mencetak gol kedua di menit ke-78. Tendangan bebas Krasic masih membentur tiang gawang.
Skor imbang 1-1 bertahan hingga pertandingan usai. Dengan hasil ini, baik Arema dan Ayeyawady sama-sama mengumpulkan poin satu di Grup H.
Susunan pemain:
Arema: Romanovs, Irfan Aditya, Faris, Putut Waringin (Yoga Eka 46'), Gunawan Dwi Cahyo, Legimin Raharjo, Roman Chmelo, Hermawan (Barisic 37'), T.A Mushafry, Purwanto (Ahmad Amiruddin), Marko Krasic.
Ayeyawady: 1-Thiha Si Thu, 3-Zaw Zaw Oo (Naw Myow Aung 68'), 5-Tun Lin Aung, 6-May Lin Aung, 8-Aung Kyaw Myo, 9-Nanda Lin Kyaw (Thiha Zaw 75')-Kyaw Zayar Min, 14-Sai Than Aung, 17-Miroslav Latiak, 19-Karangwa John, 21-M. Jupiter.
Arema menjamu Ayeyawady United di Stadion Gajayana, Rabu (7/3/2012) di ajang AFC Cup.
Di babak pertama, tim tamu mendapat peluang terlebih dulu di menit ke-13. Sepak pojok yang dilakukan oleh Latiak mampu diteruskan tendangan voli yang dilepaskan oleh Nanda. Sayang, meski tak terkawal, tendangannya masih melebar di kanan gawang Arema yang dikawal oleh Deniss Romanovs.
Peluang perdana Arema terjadi di menit ke-17 ketika Krasic melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Namun, arahnya masih belum menemui sasaran.
Menit ke-22, kembali Krasic mengancam gawang Ayeyawady dengan sundulan yang memanfaatkan sebuah sepak pojok. Lagi-lagi arahnya masih melebar.
Lima menit berselang, Arema berhasil membobol gawang Ayeyawady. Berawal dari umpan silang yang dilepaskan oleh Mushafry di sayap kiri, bola disundul dengan sempurna oleh Roman Chmelo meski berada cukup jauh dari gawang.
Ayeyawady mencoba membalas. Menit ke-35, tendangan jarak jauh Latiak masih mampu diamankan oleh Romanovs.
Arema harus bermain dengan 10 pemain di menit ke-42 ketika Gunawan Dwi Cahyo mendapat kartu merah karena melakukan tekel keras dari belakang kepada Jupiter.
Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Di awal babak kedua, Arema langsung mendapat peluang di menit-menit awal. Berawal dari serangan balik, bola digiring oleh Mushafry dan berhasil melewati satu pemain belakang Ayeyawady. Mushafry langsung memberikan umpan kepada Putut di kotak penalti. Sayang, tendangan Putut masih terlalu lemah.
Menit ke-55, Ayeyawady mengancam. Nanda melakukan akselerasi di sisi kanan pertahanan Arema. Pemain bernomor punggung sembilan itu langsung melepaskan tendangan ke arah gawang. Skor belum berubah karena arahnya masih melebar di kanan gawang.
Terus ditekan, Arema akhirnya kebobolan di menit ke-62. Faris mencetak gol bunuh diri ke gawang sendiri setelah mendapat tekanan dari Jupiter di dalam kotak penalti.
Ayeyawady terus meneror pertahanan Arema. Menit ke-75, sundulan Jupiter memanfaatkan bola liar masih tipis di atas gawang Arema.
Arema nyaris mencetak gol kedua di menit ke-78. Tendangan bebas Krasic masih membentur tiang gawang.
Skor imbang 1-1 bertahan hingga pertandingan usai. Dengan hasil ini, baik Arema dan Ayeyawady sama-sama mengumpulkan poin satu di Grup H.
Susunan pemain:
Arema: Romanovs, Irfan Aditya, Faris, Putut Waringin (Yoga Eka 46'), Gunawan Dwi Cahyo, Legimin Raharjo, Roman Chmelo, Hermawan (Barisic 37'), T.A Mushafry, Purwanto (Ahmad Amiruddin), Marko Krasic.
Ayeyawady: 1-Thiha Si Thu, 3-Zaw Zaw Oo (Naw Myow Aung 68'), 5-Tun Lin Aung, 6-May Lin Aung, 8-Aung Kyaw Myo, 9-Nanda Lin Kyaw (Thiha Zaw 75')-Kyaw Zayar Min, 14-Sai Than Aung, 17-Miroslav Latiak, 19-Karangwa John, 21-M. Jupiter.