Share |

Ismed Dan Bepe Sudah Habis ,Saatnya Persija Cari Pemain Lain


Kegagalan Persija Jakarta meraih target juara atau runner-up Indonesia Super League (ISL) musim ini menuai kritik. Macan Kemayoran – julukan Persija–– dinilai–terlalu membintangi diri dengan membalut timnya menggunakan pemain-pemain yang levelnya bintang.

“Mereka itu sudah habis, kebintangan pemain-pemain bintang di Persija juga sudah meredup. Jadi menurut saya, Persija harus segera mencari pemain yang enerjik dan sesuai dengan visi dan misinya. Jangan pemain yang itu lagi itu lagi,” kritik Adityo Darmadi, mantan pemain Persija Jakarta era 80-an.

Sebagai pemain yang juga dibesarkan oleh Persija, Adityo mengaku kecewa dengan prestasi timnya yang saat ini finis di peringkat 3. Dia menilai pemain yang diklaim sebagai bintang seperti Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan sinarnya sudah meredup.

“Yang terpenting dari sebuah tim bukanlah karakter flamboyan dengan sederet bintang. Justru yang paling utama itu adalah team work, bukan si pemain bintang ,” kata pemain yang hampir selama 10 tahun membela Persija itu ketika dihubungi kemarin. Kritikan itu bagian kecintaan Adityo terhadap bekas timnya itu.

Maklum saja, Persija sudah 10 tahun lamanya tidak juga merasakan menjadi juara ISL. Peluang berlaga di kancah Asia musim depan juga nyaris tertutup akibat gagal merebut posisi runner-up. PT Liga Indonesia sejauh ini belum berani menyebut kuota bagi tim ISL yang berlaga di kompetisi level Asia musim depan. Kepastian tim-tim yang berhak melenggang ke Liga Champions Asia atau AFC Cup baru diumumkan oleh Induk Sepak Bola Asia (AFC) November mendatang. (lis)

Share on Google Plus

About 12paz