Monday, June 20, 2011

Max Timisela: Bepe Tidak ada apa-apanya Dibanding Boaz


Tampaknya tidak begitu sulit mencari pemain terbaik musim ini. Dari tiga nomine yaitu Boaz Solossa, Aldo Bareto, dan Bambang Pamungkas. Nama Boaz berada paling depan sebagai kandidat terkuat.

Di mata mantan bomber timnas era 70-an Max Timisela, berbekal kemampuan dan kontribusi yang besar buat tim, Boaz sangat pantas menjadi pemain terbaik, mengungguli Aldo Bareto dan Bambang Pamungkas.

"Kehahadiran Boaz memberi warna buat tim. Lihat saja, kalau dia absen kualitas penampilan Persipura cenderung menurun. Satu lagi kelebihannya, setiap kali dipercaya ia selalu tampil total," ujar Maxi.

Maxi juga memuji perkembangan positif Boaz, yakni sudah mampu mengendalikan emosi. Tidak meledak-ledak seperti dulu. Dengan demikian, dia bisa menjadi anutan untuk rekan-rekan setimnya.

Pesaing terberat Boaz, menurut Maxi adalah Aldo Bareto. Secara teknis dia terbilang menonjol, kontribusinya untuk tim juga besar. Sayangnya prestasi Persiba yang dibela Aldo kalah mentereng dari Persipura.

"Sedangkan Bepe jauh dibawah Boaz dan Aldo.Baik dari segi kemampuan tehnis maupun kontribusi buat tim. Kalau dia tidak dimainkan, tidak banya pengaruhnya pada penampilan Persija," papar Maxi.

Dukungan untuk Boaz pun dilontarkan mantan pemain nasional Risnandar. Ia menilai tak ada alasan tidak memilih pemain ini, pasalnya semua kriteria pemain terbaik ada pada dirinya.

"Secara teknis kemampuannya istimewa, dia juga bisa menjadi pemimpin dalam tim dan terpenting banyak menyumbangkan gol untuk tim yang dibelanya," papar Risnandar.

/ew