
Semenjak ditangani Pelatih Timo Scheunemann Persema Malang memiliki tradisi baru. Tradisi tersebut adalah merendam pemain di dalam drum berisi air dan es batu.
Bahkan, disaat awal pengenalan aksi perendaman ini, banyak pemain yang tidak sanggup bertahan dengan batas waktu yang ditentukan.
"Ini bukan tanpa alasan, perendaman dengan suhu dingin es ini bisa memulihkan penat pemain lebih cepat, memang idealnya harus memiliki kolam renang, tapi semuanya kan bisa disiasati asal hasilnya sama," jelas Timo, saat mendampingi pemainnya berendam di halaman belakang mess Persema.
Ada tiga drum berisi air setinggi sekitar 1 meter yang dijadikan tempat berendam. Seluruh pemain harus bergantian untuk bisa berendam.
"Ini bagus untuk memulihkan kondisi fisik, apalagi jika ada yang cedera bisa cepat pemulihannya," kata Robie Gaspar, pemain asing Persema asal Australia, yang harus menunggu gilirannya berendam.