Kesempatan untuk memetik tiga poin setelah hanya mengemas dua poin dari dua laga away kemarin, terbuka untuk Arema saat menjamu Semen Padang FC dalam pertandingan lanjutan kompetisi Indonesia Super League 2010 - 2011 di Stadion Kanjuruhan, malam ini. Kick off 19.00 WIB.
Meski kondisi kurang menguntungkan dengan beberapa pilarnya yang absen, pelatih Arema, Miroslav Janu mengaku tetap optimis untuk menumbangkan tim berjuluk Kabau Sirah itu. Pasalnya hanya itu satu-satunya cara Arema memetik poin sempurna dan tetap eksis di papan atas. ‘’Sebagai pelatih saya harus optimis, dan semua harus optimis. Kita harus menang dan siapapun yang main nanti tidak masalah, yang penting performa harus bagus semua,’’ yakin Miro yang mematok enam poin dia dua laga home Arema sebelum jedah kompetisi selama dua bulan nanti.
Khusus untuk pertandingan malam ini, Arema harus kehilangan empat pilar utamanya. Noh Alamshah, Zulkifli Syukur dan Leonard Tupamahu absen karena akumulasi kartu kuning. Satu lagi Chmelo Roman tak bisa diturunkan karena mengalami cedera otot pantatnya.
Dalam komposisi minus dua pemain asing ini, Miro tampaknya bakal merubah skema bermain timnya. Jika biasanya tampil dengan pola 4-3-3, kemungkinan Miro dengan formasi pemainnya yang baru bakal menurunkan skema 4-4-2 atau 3-5-2 demi raihan poin maksimal.
Untuk pengganti Leo, pelatih asal Republik Ceko ini tampaknya akan menjatuhkan pilihan pada Purwaka Yudhi. Meski hingga kemarin Purwaka sebenarnya mengaku belum fit 100 persen terkait cedera di bagian perutnya, mantan bek Deltras ini mengaku siap lawan Semen Padang.
Sedangkan untuk pengganti Noh Alamshah, Arema memiliki sederet striker lokal seperti Yongki Ariwibowo, Dendi Santoso, Musafri dan Amirudin yang bisa disiapkan sebagai ujung tombak. Sedangkan posisi Roman seperti saat lawan Deltras digantikan Bustomi yang bekerjasama dengan Esteban dan Juan Revi.
‘’Sekarang sudah ada Purwaka dan Waluyo yang sudah sembuh, mereka bisa main di lini belakang,’’ sebut Miro yang sempat khawatir dengan kondisi Pierre Njanka yang sakit. Namun kemungkinan besar, kapten tim Arema itu bisa tampil normal menghadapi Saktiawan Sinaga dkk.
‘’Kita main di rumah, kita mau menang dan kita harus tampil menyerang. Kita semua sudah lihat permainan Semen Padang, baik saat nonton dari televisi maun dari rekaman pertandingan. Semen Padang punya pemain yang berpengalaman dan berkualitas seperti Saktiawan,’’ yakin Miro.
Di atas kertas, peluang Arema untuk menang tetap terjaga, jika Bustomi dkk tampil penuh semangat dihadapan ribuan Aremania yang bakal memadati stadion Kanjuruhan. Lantaran hanya itu yang tampaknya menjadi keunggulan Singo Edan pincang saat bermain di kandangnya.
Untuk rekor pertemuan kedua tim di Malang, Arema tercatat tak pernah kalah dari Semen Padang. Itu bisa menjadi alasan tim Arema untuk pertama kalinya bikin tumbang Semen Padang di ajang ISL musim ini.
Sementara itu Melakoni empat pertandingan dengan meraih 10 poin, hasil yang bagus untuk Semen Padang FC di kompetisi Indonesia Super League 2010/2011. Sekalipun dari empat pertandingan tersebut, semua dilakoni di kandangnya.
SP dengan 10 poin di posisi empat menempel ketat Arema yang sudah mengemas 11 poin. Tim asuhan Nilmaizar ini pun masih menjadi salah satu tim yang belum pernah kalah di ISL 2010/2011, selain Persipura Jayapura di puncak klasemen. Untuk itu, SP datang dengan misi mencuri poin sekaligus menjaga rekor belum pernah kalah. Setelah di empat pertandingan sebelumnya, tiga kali menang atas Persiwa (3-0), PSPS (1-0), Persija (1-0) dan sekali imbang dari Persipura (1-1).
‘’Keinginan untuk mempertahankan rekor tak pernah kalah itu ada. Tapi yang penting anak-anak berjuang dulu, karena kesuksesan itu ada pada perjuangan yang hakiki,’’ ungkap Nilmaizar usai memimpin latihan di Stadion Kanjuruhan, kemarin pagi.
‘’Misi kita adalah curi poin, meski kita tahu, Arema tim yang punya kualitas bagus, punya pelatih yang bagus dan punya materi pemain yang bagus. Tapi Semen Padang tetap punya keinginan curi poin disini,’’ yakinnya.
Mantan pemain Semen Padang di era tahun 80-an ini mengaku target curi satu atau tiga poin bergantung situasi dan kondisi permainan malam ini. Menurutnya, yang penting pemain asuhannya tampil dengan fighting spirit yang bagus.
‘’Bagus dalam bertahan dan bagus dalam menyerang, soal hasil itu nanti. Mudah-mudahan besok (malam ini, Red.) kita bisa beri yang terbaik,’’ sebut Nilmaizar meyakinkan timnya bisa menurunkan formasi terbaiknya saat dijamu Arema.
Satu-satunya kakhawatiran pelatih yang juga mantan pemain timnas ini adalah terkait dengan mental bertanding pasukannya yang belum teruji saat bermain di luar kandang. Apalagi, laga tandang pertama di kandang Singo Edan Arema.
‘’Saya harap pemain bisa bermain normal, tidak usah memikirkan bermain di kandang lawan dan ini adalah laga away pertama, karena ini bisa berpengaruh pada pertandingan selanjutnya. Tapi seperti Saktiawan, Samsidar dan Ellie Aiboy sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini, saya harap ini bisa menular pada pemain yang lain,’’ jelasnya.
Sementara itu, terkait dengan kekuatan tim tuan rumah, Nilmaizar mengaku akan menginstrukksikan pemainnya untuk mewaspadai seluruh pemain Arema. Pasalnya, menurut pelatih yang musim lalu sebagai asisten pelatih SP ini, seluruh pemain Arema berbahaya.
‘’Arema tim bagus, mereka bermain taktik, main simple dan banyak variasi serangan. Apalagi Arema main di kandangnya, susah kalahkan Arema disini. Tapi kita juga bertekad, yang penting ada kemauan untuk curi poin,’’ terang Nilmaizar mengaku sudah menyiapkan taktik dan strategi lawan Arema.
Perihal absennya empat pilar Arema, menurutnya tidak bisa dijadikan jaminan untuk SP bisa memetik poin dengan mudah. Nilmaizar meyakinkan, hasil sepakbola itu sulit untuk diprediksikan, sekalipun SP sebenarnya cukup diuntungkan dengan kondisi tim Arema.
‘’Meski Arema banyak yang absen, tidak menjami tim ini kalah atau menjamin tim yang lain menang. Kita fokus saja pada pertandingan dan tidak berfikiran kesana, karena itu bisa berpengaruh pada mental. Kita fokus pada pertandingan dan main total di lapangan dengan usaha yang bagus, fighting spirit yang bagus, dan jangan bimbang dengan hasil,’’ pungkas Nilmaizar.
Meski kondisi kurang menguntungkan dengan beberapa pilarnya yang absen, pelatih Arema, Miroslav Janu mengaku tetap optimis untuk menumbangkan tim berjuluk Kabau Sirah itu. Pasalnya hanya itu satu-satunya cara Arema memetik poin sempurna dan tetap eksis di papan atas. ‘’Sebagai pelatih saya harus optimis, dan semua harus optimis. Kita harus menang dan siapapun yang main nanti tidak masalah, yang penting performa harus bagus semua,’’ yakin Miro yang mematok enam poin dia dua laga home Arema sebelum jedah kompetisi selama dua bulan nanti.
Khusus untuk pertandingan malam ini, Arema harus kehilangan empat pilar utamanya. Noh Alamshah, Zulkifli Syukur dan Leonard Tupamahu absen karena akumulasi kartu kuning. Satu lagi Chmelo Roman tak bisa diturunkan karena mengalami cedera otot pantatnya.
Dalam komposisi minus dua pemain asing ini, Miro tampaknya bakal merubah skema bermain timnya. Jika biasanya tampil dengan pola 4-3-3, kemungkinan Miro dengan formasi pemainnya yang baru bakal menurunkan skema 4-4-2 atau 3-5-2 demi raihan poin maksimal.
Untuk pengganti Leo, pelatih asal Republik Ceko ini tampaknya akan menjatuhkan pilihan pada Purwaka Yudhi. Meski hingga kemarin Purwaka sebenarnya mengaku belum fit 100 persen terkait cedera di bagian perutnya, mantan bek Deltras ini mengaku siap lawan Semen Padang.
Sedangkan untuk pengganti Noh Alamshah, Arema memiliki sederet striker lokal seperti Yongki Ariwibowo, Dendi Santoso, Musafri dan Amirudin yang bisa disiapkan sebagai ujung tombak. Sedangkan posisi Roman seperti saat lawan Deltras digantikan Bustomi yang bekerjasama dengan Esteban dan Juan Revi.
‘’Sekarang sudah ada Purwaka dan Waluyo yang sudah sembuh, mereka bisa main di lini belakang,’’ sebut Miro yang sempat khawatir dengan kondisi Pierre Njanka yang sakit. Namun kemungkinan besar, kapten tim Arema itu bisa tampil normal menghadapi Saktiawan Sinaga dkk.
‘’Kita main di rumah, kita mau menang dan kita harus tampil menyerang. Kita semua sudah lihat permainan Semen Padang, baik saat nonton dari televisi maun dari rekaman pertandingan. Semen Padang punya pemain yang berpengalaman dan berkualitas seperti Saktiawan,’’ yakin Miro.
Di atas kertas, peluang Arema untuk menang tetap terjaga, jika Bustomi dkk tampil penuh semangat dihadapan ribuan Aremania yang bakal memadati stadion Kanjuruhan. Lantaran hanya itu yang tampaknya menjadi keunggulan Singo Edan pincang saat bermain di kandangnya.
Untuk rekor pertemuan kedua tim di Malang, Arema tercatat tak pernah kalah dari Semen Padang. Itu bisa menjadi alasan tim Arema untuk pertama kalinya bikin tumbang Semen Padang di ajang ISL musim ini.
Sementara itu Melakoni empat pertandingan dengan meraih 10 poin, hasil yang bagus untuk Semen Padang FC di kompetisi Indonesia Super League 2010/2011. Sekalipun dari empat pertandingan tersebut, semua dilakoni di kandangnya.
SP dengan 10 poin di posisi empat menempel ketat Arema yang sudah mengemas 11 poin. Tim asuhan Nilmaizar ini pun masih menjadi salah satu tim yang belum pernah kalah di ISL 2010/2011, selain Persipura Jayapura di puncak klasemen. Untuk itu, SP datang dengan misi mencuri poin sekaligus menjaga rekor belum pernah kalah. Setelah di empat pertandingan sebelumnya, tiga kali menang atas Persiwa (3-0), PSPS (1-0), Persija (1-0) dan sekali imbang dari Persipura (1-1).
‘’Keinginan untuk mempertahankan rekor tak pernah kalah itu ada. Tapi yang penting anak-anak berjuang dulu, karena kesuksesan itu ada pada perjuangan yang hakiki,’’ ungkap Nilmaizar usai memimpin latihan di Stadion Kanjuruhan, kemarin pagi.
‘’Misi kita adalah curi poin, meski kita tahu, Arema tim yang punya kualitas bagus, punya pelatih yang bagus dan punya materi pemain yang bagus. Tapi Semen Padang tetap punya keinginan curi poin disini,’’ yakinnya.
Mantan pemain Semen Padang di era tahun 80-an ini mengaku target curi satu atau tiga poin bergantung situasi dan kondisi permainan malam ini. Menurutnya, yang penting pemain asuhannya tampil dengan fighting spirit yang bagus.
‘’Bagus dalam bertahan dan bagus dalam menyerang, soal hasil itu nanti. Mudah-mudahan besok (malam ini, Red.) kita bisa beri yang terbaik,’’ sebut Nilmaizar meyakinkan timnya bisa menurunkan formasi terbaiknya saat dijamu Arema.
Satu-satunya kakhawatiran pelatih yang juga mantan pemain timnas ini adalah terkait dengan mental bertanding pasukannya yang belum teruji saat bermain di luar kandang. Apalagi, laga tandang pertama di kandang Singo Edan Arema.
‘’Saya harap pemain bisa bermain normal, tidak usah memikirkan bermain di kandang lawan dan ini adalah laga away pertama, karena ini bisa berpengaruh pada pertandingan selanjutnya. Tapi seperti Saktiawan, Samsidar dan Ellie Aiboy sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini, saya harap ini bisa menular pada pemain yang lain,’’ jelasnya.
Sementara itu, terkait dengan kekuatan tim tuan rumah, Nilmaizar mengaku akan menginstrukksikan pemainnya untuk mewaspadai seluruh pemain Arema. Pasalnya, menurut pelatih yang musim lalu sebagai asisten pelatih SP ini, seluruh pemain Arema berbahaya.
‘’Arema tim bagus, mereka bermain taktik, main simple dan banyak variasi serangan. Apalagi Arema main di kandangnya, susah kalahkan Arema disini. Tapi kita juga bertekad, yang penting ada kemauan untuk curi poin,’’ terang Nilmaizar mengaku sudah menyiapkan taktik dan strategi lawan Arema.
Perihal absennya empat pilar Arema, menurutnya tidak bisa dijadikan jaminan untuk SP bisa memetik poin dengan mudah. Nilmaizar meyakinkan, hasil sepakbola itu sulit untuk diprediksikan, sekalipun SP sebenarnya cukup diuntungkan dengan kondisi tim Arema.
‘’Meski Arema banyak yang absen, tidak menjami tim ini kalah atau menjamin tim yang lain menang. Kita fokus saja pada pertandingan dan tidak berfikiran kesana, karena itu bisa berpengaruh pada mental. Kita fokus pada pertandingan dan main total di lapangan dengan usaha yang bagus, fighting spirit yang bagus, dan jangan bimbang dengan hasil,’’ pungkas Nilmaizar.
