Tuesday, December 6, 2011

Persela Takut Pressing Aremania


Tim tamu, Persela Lamongan berambisi mampu mencuri poin di kandang Arema sore ini. Tepat saat mereka bertandang dijamu Singo Edan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen. Penggawa Laskar Joko Tingkir, julukan Persela siap tampil semaksimal mungkin sepanjang pertandingan. Pelatih Persela, Miroslav MiroJanu menyebut, 21 pemainnya siap tempur lawan Arema. Pemain konsentrasi penuh meraih poin pada laga perdananya di Indonesia Super League (ISL). Mereka tidak terpengaruh dengan kondisi calon lawannya, Arema yang diketahui mempunyai masa persiapan kurang lebih hanya sebulan. Kita urus kita sendiri, itu (masa persiapan, Red) problem Arema. Kondisi pemain bagus. Kita mau kerja untuk Persela. Musim kemarin, saya kerja terus untuk Arema, tim bisa runner up, terang Miro , kemarin.Pelatih asal Ceko ini tidak mau berkomentar seputar kekuatan Arema. Namun, Miro tetaplah Miro yang selama ini dikenal selalu aktif merangkai data terbaru dari calon lawan timnya. Tak terkecuali, hal itu dilakukannya ketika kini sudah hijrah ke Persela setelah masa kontraknya di Arema tidak lagi diperpanjang manajemen Singo Edan. Miro cukup banyak mengetahui perkembangan Arema ISL. Sampai-sampai dia sudah bisa memprediksi starter line up dari tim yang ditukangi pelatih baru, Wolfgang Pikal. Salah satu diantaranya adalah keberadaan Seme Patrick, Marcio Souza, Kusnul Yuli. Miro mengaku telah menyiapkan skema yang tepat dan strategi untuk bisa menembus pertahanan Arema demi membuka jalan pulang ke Lamongan dengan raihan hasil maksimal. Lihat besok saja (hari ini, Red.). Yang pasti, kita sudah siap hadapi Arema. Di Inter Island Cup kemarin, Persela sudah main bagus, tim masuk semifinal. Tidak apa-apa, jika Persela turunkan hanya pemain asing, pemain lokal juga punya kondisi bagus,ungkap Miro. Sementara itu, satu-satunya yang menjadi kekhawatiran Miro saat kembali ke stadion Kanjuruhan adalah pressing Aremania. Menyusul, pelatih yang sempat dikontrak Persebaya ini paham betul bagaimana kekuatan Aremania saat datang memberi dukungan pada Arema di stadion. Untuk itu, Miro tak ingin Aremania memberinya tekanan yang berlebihan. Pelatih yang juga pernah menukangi Arema tahun 2007 lalu ini coba mengingatkan Aremania bahwa dirinya ikut mengantarkan Singo Edan raih posisi runner up di kompetisi ISL musim lalu. Namun Aremania tentu tak ingin tim kebanggaannya kecolongan. Seperti halnya Souza dkk, Aremania bakal maksimal memberi dukungan demi raihan tiga poin. Termasuk kemungkinan melakukanteroruntuk menjatuhkan mental tanding pemain Persela. (poy/buamalang-post)