Friday, August 27, 2010

Persisam Harus Bersaing dengan Persiba untuk Dapatkan Khairul Amri


Desas-desus kedatangan pemain baru di Persisam Putra Samarinda asal Singapura, Kamis, (26/8) sore kemarin rupanya belum terbukti. Dan kini, Persisam harus bersaing dengan Persiba Balikpapan untuk mendapatkan striker asal Singapura yang bermain untuk Tampines Rovers FC, Singapura, Khairul Amri. Selain itu, Pesut Mahakam –julukan Persisam juga masih menunggu Stanley Bernard yang musim lalu bermain untuk UPB-My Team FC.


Selain mencari peruntungan di Persisam, Stanley rupanya juga mencoba mengikuti seleksi bersama tim promosi ISL Persibo Bojonegoro. Bahkan, manajemen Persibo akan mendaftarkan Stanley untuk ikut dalam ajang Liga Jatim Piala Gubernur. “Stanley ikut seleksi Persibo. Jadi masih ditunggu di Samarinda,” ungkap sumber .

Sementara untuk mendapatkan tenaga Khairul Amri, Persisam harus bersaing dengan Persiba Balikpapan. Mengigat tim yang kini diarsiteki Junaidi itu juga mengincar pemain dengan caps 55 kali di timnas Singapura itu.

“Ya, kalau dilihat dari caps memang cukup bagus. Apalagi masuk dalam timnas,” ungkap Hendri diminta komentar tentang Kahirul Amri.

Dalam latihan sore kemarin, pemain asing asia yang masih menjalani latihan hanya Gu Hyun-seo. Pemain yang sudah menampakkan diri sejak Selasa lalu ikut menjalani porsi Speed Endurance yang diberikan pelatih Hendri Susilo.

Memang saat ini manajemen Persisam cukup kesulitan mendapatkan striker mumpuni. Setelah gagal merekrut Cristian Gonzales dan Aldo Baretto, manajemen belum juga mendapatkan pemain berkualitas. “Gu Hyun belum terlihat power-nya. Fighting-nya juga belum tampak,” kata Hendri menanggapi pemain Korea yang saat ini ikut latihan Persisam.

Sementara untuk menu latihan, Hendri kini sudah meningkatkan porsi kepada anak didiknya. Hendri berencana, akan memberikan materi Speed Endurance hingga masa libur lebaran. Porsi materi latihan ini memang yang pertama sejak latihan perdana 16 Agustus lalu.

“Kami mulai memberikan latihan Speed Endurance untuk meningkatkan stamina pemain,” kata Yopi Riwu, asisten pelatih Persisam.

Yopi mengaku, instruksi ini dilakukan atas arahan Hendri yang menginginkan pemain mampu meningkatkan kualitasnya jelang libur Lebaran. “Ya, porsi latihan ini akan terus kami tingkatkan. Kami ingin setelah libur lebaran pemain tidak mengalami penurunan stamina lagi. Dan tinggal memberikan polesan akhir saja,” tambah mantan pelatih Villa 2000 Jakarta itu.