Setelah dilakukan pemantauan selama beberapa hari, mantan pemain Persitara Jakarta Utara, Octavianus Maniani yang mengadu nasib di Arema, akhirnya memikat hati sang pelatih Miroslav Janu. Apalagi, permainan ngeyel pemain asal Papua itu diharapkan bisa menambah daya gedor sektor depan Singo Edan. Selain berposisi sebagai striker, Octa juga bisa menempati posisi sayap.
Bahkan, Octavianus Kamis (26/8) akan menandatangi kontrak bersama Arema di Kantor Arema di Jalan Sultan Agung pukul 10.00 WIB. Namun, rencana tanda tangan kontrak tersebut akhirnya dibatalkan. Octavianus mendadak pulang ke kampung halamannya di Papua.
‘’Rencananya tadi memang Octavianus akan teken kontrak dengan Arema. Tetapi mendadak pamit pulang karena katanya mertuanya meninggal,’’ kata Direktur PT Arema Indonesia, Siti Nurzanah .
Menurut wanita berjilbab ini, dirinya tidak mengetahui persis kapan Octavianus kembali ke Malang. Pasalnya, pemain yang pernah memperkuat PSMS Medan itu pamit melalui SMS dan tidak menyebutkan kapan kembalinya. Padahal, pihak manajemen menginginkan tim segera komplit untuk menghadapi persiapan Indonesia Super League (ISL) musim depan.
‘’Tim Pelatih menginginkan secepatnya tim komplit. Kita tidak tahu kapan Octavianus kembali. Kita beri waktu secepatnya pemain komplit,’’ katanya.
Sementara itu, dua pemain yang mengadu nasib masing-masing Wahyu Gunawan dan Leonard Tumpamahu, hingga kemarin masih belum diputuskan. Keduanya akan dipantau setelah mereka berlaga di Inter Island Cup (IIC) yang akan dimulai hari ini.(jon)
