Monday, December 6, 2010

Malaysia Ingin Kalahkan Laos


Tim Malaysia bertekad menghajar Laos dalam pertandingan terakhir babak penyisihan Grup A Piala Suzuki AFF 2010 di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan hari Selasa (7/12/10). Dengan menghajar Laos, maka Malaysia punya peluang jumpa Indonesia di final.

Pada hari yang sama akan berlangsung pertandingan antara Indonesia melawan Thailand di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Malaysia dan Laos mengantongi poin 1 selama babak penyisihan Grup A, keduanya kalah satu kali dan seri satu kali. Kedua tim punya peluang lolos ke babak semi final sebagai runner up Grup A mendampingi Indonesia, asalkan Indonesia yang memiliki poin 6 dapat mengalahkan Thailand yang saat ini mengantongi poin 2.

"Saya berharap tim Malaysia dapat mengalahkan Laos sehingga Malaysia dapat berjumpa Indonesia di final. Saya juga berharap Indonesia berhasil mengalahkan Thailand," kata pelatih Malaysia Rajagopal, Senin (6/12/10) di Palembang, dalam jumpa pers.

Oleh karena itu Malaysia menargetkan kemenangan atas Laos, meskipun diakui oleh Rajagopal bahwa Laos bukan tim lemah. Laos memiliki sejumlah pemain khususnya pemain depan dan tengah yang harus diwaspadai pemain Malaysia.

Sementara pelatih Laos, David Booth mengatakan, timnya berada dalam posisi sulit karena hanya mendapat poin satu. Maka dalam pertandingan terakhir di babak penyisihan grup, tim Laos berlatih keras untuk dapat mengalahkan Malaysia.

"Pertandingan besok akan berat bagi kedua tim. Apapun hasilnya, pertandingan besok juga ditentukan hasil pertandingan di Jakarta antara Indonesia melawan Thailand," ujarnya.

Nama NH Tidak Tercantum di Situs AFF


Indonesia adalah anggota Federasi Sepakbola ASEAN atau ASEAN Football Federation (AFF). Akan tetapi, dari 11 anggota organisasi tersebut, hanya nama ketua asosiasi Indonesia atau PSSI yang tidak tercantum.

Saat berita ini diturunkan, Senin (6/12/2010) sore WIB, pada halaman Association Information, kolom 'President' asosiasi Indonesia alias PSSI tidak ada isinya dan cuma ada tanda (-). Namun, nama 'General Secretary '(PSSI) tertulis di bawahnya, yakni Noegraha Besoes. (Lihat di sini)

Dari halaman 10 member lainnya, yakni Brunei, Kamboja, Timor Leste, Laos, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Singapura, nama presiden dan general secretary-nya lengkap tertulis.

Kemungkinan besar hal ini disebabkan kesalahan hal teknis di situs resmi AFF tersebut, karena pada situs resmi FIFA, nama pejabat teras PSSI tercantum dengan lengkap, mulai dari Nurdin Halid, Nugraha Besoes, Nirwan Bakrie (wakil ketua umum), Alfred Riedl (pelatih timnas), sampai Togar Manahan Nero (ketua komisi wasit).
( a2s / rin )

Okto dan Irfan Bachdim Dipromosikan ke klub-klub di Eropa


Gelandang timnas Indonesia, Oktovianus Maniani, mengaku bahagia bila bisa bermain di salah satu klub di Eropa. Dengan begitu, ia ingin membagikan pengalaman-pengalamannya untuk juniornya di Papua.

"Aku pastinya senang bila tampil di salah satu klub Eropa. Jika benar, aku akan bagikan pengalamanku untuk orang-orang di Papua," ungkap gelandang yang baru berusia 20 tahun itu saat ditemui dalam sesi latihan timnas, Senin (6/12/2010).

Sebagaimana diberitakan, Wakil Deputi Bidang Teknis Badan Tim Nasional (BTN), Iman Arif, mengungkapkan, bakal mempromosikan Okto dan Irfan Bachdim ke klub-klub di Eropa setelah tampil impresif di Piala AFF 2010. Mereka diproyeksikan bermain di Belanda atau Inggris.

"Okto dan Irfan berpotensi. Namun, tahun depan, kita masukan mereka dulu ke traing camp tertutup menjelang SEA Games 2011. Setelah itu, saya akan coba usulkan ke beberapa klub di Eropa. Yang paling penting performance mereka stabil," jelas Iman yang disebut-sebut memiliki saham di klub Leicester City.


Indonesia Siap Lawan Siapapun di Semifinal


Indonesia sebagai juara grup A AFF Suzuki Cup 2010 kini tinggal menunggu lawan di babak semifinal. Kubu "Merah Putih" mengaku siap jika harus bertemu Filipina, Singapura maupun Vietnam.

Hingga pertandingan kedua, Grup B yang digelar di Vietnam memang belum mengirimkan satu pun wakilnya di semifinal. Hanya Myanmar yang dipastikan tersingkir karena sudah dua kali kalah.

Sementara Vietnam, Singapura atau Filipina masih punya peluang besar lolos ke empat besar. Filipina dan Singapura berurutan duduk di posisi satu-dua dengan empat poin. Vietnam di posisi ketiga dengan tiga poin.

Singapura dan Vietnam akan saling bunuh di partai ketiga, Rabu (8/12) malam WIB. Hasil seri bagi Singapura sudah cukup meloloskan mereka, sementara Vietnam harus memenangi laga.

Di lain pihak Filipina juga butuh satu poin saja dari laga melawan Myanmar untuk melangkah ke semifinal.

Jika dilihat dari peta kekuatan saat ini jelas Vietnam jadi lawan yang sebisa mungkin akan dihindari Indonesia. Namun pasukan "Garuda" enggan memilih lawan di semifinal.

"Soal lawan di semifinal dari Grup B memang kita belum tahu karena belum ada yang lolos. Tapi kami siap melawan siapa saja," tegas asisten pelatih Wolfgang Pikal dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (6/12/2010) siang WIB.

Maka demi mengantisipasi kekuatan lawan di semifinal nanti, Riedl beserta tim kepelatihan berencana akan memata-matai langsung laga ketiga Grup B lusa.

"Riedl nanti langsung menonton laga Singapura vs Vietnam sementara (Direktur Teknik) Sutan Harhara akan mengamati laga Filipina kontra Myanmar," tuntas Pikal.

( mrp / a2s )

'Garuda' Tak Mau Lagi di Bawah 'Gajah Putih'


Tak cuma tiga poin dan menjaga rekor sempurna di grup, yang jadi incaran Indonesia kala menghadapi Thailand besok. Ada misi lain yakni memutus rekor buruk "Garuda" atas "Gajah Putih".

Dalam empat pertemuan terakhir kedua tim, Indonesia tak pernah menang dari Thailand. Hasil terbaik adalah seri 2-2 di Piala AFF 2002. Sisanya Indonesia kalah 1-2 di SEA Games 2007 dan dua kali di semifinal Piala AFF 2008 dengan skor 0-1 dan 1-2.

Kedua tim pernah membuat sejarah memalukan dengan memainkan sepakbola gajah di Piala AFF 1998 untuk menghindari Vietnam. Saat itu Indonesia asuhan Rusdy Bahlawan kalah 2-3.

Maka laga kedua tim di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (6/12) malam WIB akan jadi waktu tepat bagi Indonesia untuk menorehkan kemenangan pertamanya dalam delapan tahun terakhir.

Meski sudah memastikan lolos dan berencana akan memainkan lapis kedua, namun Thailand pun bukannya tanpa masalah terkait kondisi para pemainnya serta beban harus menang untuk lolos.

Asisten pelatih timnas Wolfgang Pikal enggan sesumbar soal peluang timnya bakal menang. Ia tahu Thailand dalam tekanan namun juara tiga kali AFF itu tetaplah tim kuat.

"Kita merespek Thailand dengan baik karena mereka adalah tim yang bagus," tegas Pikal dalam jumpa pers di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (6/12/2010) siang WIB.

"Memang Thailand saat ini sedang dalam tekanan harus menang namun kami harus hati-hati, karena kita punya rekor tak bagus melawan Thailand," sambungnya.

"Yang pasti kami ingin menang di sini. Kami bukan ingin liburan karena semua demi tanggung jawab pada fans," tutupnya.

( a2s / rin )

'Titip Salam Buat Irfan Bachdim, Ya Mas'


Nama striker Indonesia, Irfan Haarys Bachdim semakin populer dari hari ke hari. Semakin banyak pula fans yang tergila-gila kepada pemain berdarah campuran Belanda-Indonesia tersebut.

Siang tadi (sekitar pukul 13.00 WIB), segerombolan siswi SMA 24 Jakarta mendatangi markas PSSI di Senayan. Mereka mengaku sengaja datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk bertemu Irfan.

Sayangnya, para siswi tersebut harus gigit jari karena Irfan tentu saja tidak ada di sana. Bersama dengan pemain-pemain timnas lainnya, pemain kelahiran 11 Agustus 1988 itu menginap di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta.

Tak patah arang, para siswi yang masih mengenakan seragam putih-putih itu pun memberikan dukungan melalui tulisan di spanduk yang berada di pagar PSSI. Tulisannya 'We love Irfan Bachdim (Kami Cinta Irfan Bachdim)'.

"Kami semua fans Irfan. Kami ke sini untuk memberikan dukungan kepadanya dan timnas Indonesia. Tolong ya Mas, sampaikan salam buat Irfan Bachdim ya," kata Kiki Sitepu, siswi kelas 3 IPA SMA 24, Senin 6 Desember 2010.

Kiki mengaku awalnya tak mengenal Irfan. Sosok Irfan baru memikat hatinya saat tampil memukau di dua laga timnas pada penyisihan Grup A Piala AFF 2010. Dalam dua laga ini, Irfan telah mengoleksi 2 gol. Kepada wartawan yang ada di PSSI, Kiki pun menitipkan pesan.

"Mas tolong ya. Kalau bertemu Irfan bilang kalau kita udah follow twitternya. Bilangin Irfan kalau kita pengen bertemu dia," ujar Kiki yang disambut teriakan keenam temannya.

Popularitas Irfan memang sedang menanjak. Pemain Persema Malang itu mampu memukau penonton lewat wajah tampannya dan penampilannya yang gemilang bersama timnas di ajang Piala AFF 2010.

Intip Lawan, Riedl Akan Terbang ke Vietnam


Seusai laga Indonesia melawan Thailand, besok, pelatih tim nasional Alfred Riedl akan langsung terbang ke Vietnam. Riedl akan mengintip langsung pertandingan Singapura melawan Vietnam di Hanoi.

Riedl tak sendirian. Ia berbagi tugas dengan Direktur Teknik PSSI, Sutan Harharah yang memantau laga Filipina melawan Myanmar.

Lawan timnas Indonesia di babak semifinal Piala AFF 2010 dari Grup B memang belum bisa dipastikan. Namun, Riedl ingin mendapatkan informasi mengenai calon lawan tim Merah Putih.

Filipina, Singapura dan Vietnam masih berpeluang menjadi calon lawan Indonesia di babak semifinal. Untuk itu, Riedl akan menyaksikan langsung pertandingan Singapura melawan Vietnam di Stadion My Dinh National, Hanoi,
Vietnam, Rabu 8 Desember 2010.

Riedl kemudian meminta Sutan untuk memantau pertandingan lainnya di Grup B antara Filipina melawan Myanmar di Stadion Chua Cuoi di Nam Dinh, Vietnam. Laga ini dipentaskan bersamaan.

"Alfred tadi pagi pukul 08.01 WIB menghubungi saya dan meminta saya berangkat ke Vietnam dan memantau pertandingan Filipina melawan Myanmar," ujar Sutan saat ditemui di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin 6 Desember 2010.

"Sebenarnya saya lelah seusai pulang dari Guangzhou (Asian Games 2010). Lalu ke Bali memantau Project Uruguay dan Malaysia. Tapi, ini tugas negara," papar Sutan.

Bambang Pamungkas Siap Dicadangkan Lagi


Striker veteran Bambang Pamungkas mengaku siap jika kembali harus menjadi pemain cadangan saat tim nasional Indonesia melawan Thailand pada laga terakhir Grup A Piala AFF 2010, Selasa 7 Desember 2010.

Bambang hanya menjadi cadangan saat timnas Indonesia melakoni dua laga awal Grup A Piala AFF 2010 melawan Malaysia dan Laos. Pelatih Alfred Riedl memilih untuk menurunkan duet Christian Gonzales dan Irfan Bachdim.

Peluang Bambang untuk menghadapi Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno terbuka lebar setelah Indonesia sudah dipastikan lolos ke babak semifinal. Namun, striker Persija Jakarta tersebut mengaku siap dengan apa pun keputusan yang diambil Riedl.

"Saya tidak pernah berpikir untuk terus menjadi pemain inti. Saya hanya ingin memberikan permainan terbaik. Semua keputusan ada di pelatih (Riedl). Saya menghargai keputusannya," papar Bambang seusai menjalani latihan di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Senin 6 Desember 2010.

Timnas Indonesia memiliki rekor buruk jika menghadapi Thailand. Namun, Bambang yakin tim Merah Putih bisa memperbaiki rekor tersebut pada pertandingan besok.

"Sebuah rekor di atas kertas tidak bisa jadi patokan. Tim yakin bisa meraih hasil bagus (melawan Thailand) karena punya motivasi lebih," pungkas striker yang akrab disapa Bepe ini.

Tetap Merah atau Coba Batik di GBK?


Stadion Gelora Bung Karno selalu "merah" di dua pertandingan pertama timnas Indonesia di AFF Suzuki Cup 2010. Beredar wacana supaya di laga melawan Thailand besok, suporter berbaju batik.

Ide agar fans mendatangi GBK pada Selasa (7/12) besok dengan berbaju batik muncul di beberapa forum online seperti BBM (BlackBerry Messenger) Group dan twitter sejakkemarin.

Ini sebuah variasi selain tentu saja atribut-atribut bernuansa merah-putih, yang merupakan warna simbol Indonesia, sebagaimana selama ini menjadi kostum "bersama" publik Senayan setiap kali timnas beraksi.

Walaupun skupnya Asia Tenggara, tapi Piala AFF mendapat perhatian cukup besar di kalangan fans global. Selain stasiun televisi lokal, pertandingan juga disiarkan secara langsung oleh jaringan Star Sports. Jakarta sebagai salah satu tuan rumah, tentu menjadi perhatian pula termasuk suporternya.

Bek Inggris yang juga bintang Manchester Unted, Rio Ferdinand, selalu memberi komentar atas dua kemenangan Indonesia, dan memberi selamat pada fans "Garuda". Ia melakukannya melalui akun twitter-nya.

Jadi, Anda pilih berbatik atau beratribut merah-putih untuk pertandingan Selasa (7/12) besok di GBK? Apapun, pastinya cuma ada satu misi dan kesamaan: mendukung timnas sebesar-besarnya. Bukan begitu?
( a2s / rin )

Robson: Saya Ingin 9 Pemain Diganti..


Pelatih Thailand, Bryan Robson, mengungkapkan, rotasi pemain yang akan dilakukan Indonesia tidak berpengaruh bagi timnya saat kedua kesebelasan bertemu pada laga pamungkas penyisihan grup A Piala AFF 2010, Selasa (7/12/2010) besok.

Pelatih Indonesia, Alfred Riedl, memang akan melakukan rotasi pemain mengingat laga nanti tidak terlalu menentukan bagi "Merah Putih" karena sudah lolos ke semifinal. Setidaknya ada dua hingga empat pemain yang akan dirotasi.

Terhadap pergantian tersebut, Robson menilai, hal itu tidak terlalu menguntungkan timnya. "Saya inginnya sembilan pemain yang diganti he..he," selorohnya. "Indonesia lolos ke semifinal. Pastinya, Riedl kan memproteksi tim. Pemain cadangan justru lebih segar dan pasti akan tampil lebih termotivasi. Jadi bukan suatu keuntungan bagi kami," ungkap Robson.

Soal tekananan yang akan dihadapi Thailand dari suporter Indonesia, Robson mengaku tidak khawatir. "Enggak takut masalah penonton. Pemain kami berpengalaman main di stadion besar seperti Stadion Utama Gelora Bung Karno," tukasnya.

Tim "Negeri Gajah Putih" wajib memenangkan pertandingan mendatang untuk lolos ke semifinal. Pasalnya, dari dua laga yang dilakoninya, Thailand hanya mampu mendulang dua poin setelah ditahan imbang Laos (2-2) dan Malaysia (0-0).

SBY: Awal yang Bagus Buat Indonesia


Jalan menuju juara memang masih panjang. Tapi kemenangan di dua pertandingan di ajang AFF Suzuki Cup 2010 dinilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai awal yang baik untuk persepakbolaan di tanah air.

Indonesia sudah lama berkubang dalam keadaan nirprestasi di cabang sepakbola. Kompetisi lokal yang masih sarat masalah dan tim nasional yang tak kunjung berprestasi adalah dua tolok ukur utama keadan tersebut.

Saat ini publik tanah air sedang mendapatkan kesenangan tersendiri karena pasukan "Garuda" sejauh ini tampil impresif di Piala AFF. Hal itu merupakan proses dari setiap upaya untuk memperbaiki kualitas sepakbola dalam negeri.

"Di bulan Maret saya minta ada kongres sepakbola. Waktu itu banyak yang mencibir. 'Ah, ada-ada saja. Kalau kita keok, ya keok saja'. Kemudian kita bikin turnamen, TNI Polri pun kita bikin, cobalah kembangkan sepakbola. Kemudian remaja kita dorong juga," papar SBY di Bali, Senin (6/12/2010), menjelang acara Bali Democracy Forum pada 10-11 Desember.

"Saya berkunjung ke manapun. Waktu kalah dicukur Uruguay (1-7), saya juga datang. Tidak apa-apa. Pemimpin jangan datang pada saat hepi-hepinya saja, tapi kalau susah tidak datang. Saya datang merasakan apa namanya kegetiran waktu kita kalah telak (dari Uruguay)."

"Tapi dengan kita tidak berputus asa dalam mengembangkan sepakbola, kemarin ada yang membanggakan waktu timnas kita mengalahkan Malaysia 5-1 dan Laos 6-0. Paling tidak ada dua hal. Ini awal yang baik, dan kedua, ternyata Indonesia bisa. Sukses pertama harus diikuti sukses-sukses berikutnya," simpul Presiden.

Besok malam Indonesia akan melanjutkan kampanyenya di Piala AFF dengan menghadapi Thailand. Dari tujuh edisi turnamen, Indonesia belum pernah juara dan prestasi terbaik adalah runner up tiga kali di tahun 2000, 2002, dan 2004.
( a2s / rin )

Pacar Irfan Bachdim Seksi, Banyak Wanita Panas


Pacar penyerang Timnas Irfan Bachdim suka pamer keseksiannya. Tak ayal, banyak wanita yang mencaci model pakaian dalam Jerman yang foto panasnya beredar di Twitter.

Foto pacar Irfan Bachdim, Jennifer Kurniawan, banyak beredar di internet. Foto-foto ini mengundang banyak komentar dari tweeps terutama wanita. Di foto terlihat pose-pose Jennifer setengah telanjang dan sangat ‘panas’.

“Mirip artis panas gayanya hahaaa,” kata akun @anitaralex. Wanita ini menilai bahwa pose Jennifer dalam salah satu foto yang beredar di internet menyerupai pose-pose artis panas.

Selain itu, ada juga wanita yang merasa ‘kepanasan’ karena melihat foto Jennifer. “Model panas ya? *panas ngeliatnya*,” kata akun @dechynovita. Komentar serupa juga dilontarkan oleh akun @Mutchia. “*Mata panas*, katanya.

Selain itu, banyak juga tweeps yang me-retweet foto-foto Jennifer di situs mikro blog itu. Irfan menjadi idola baru dunia sepakbola Indonesia setelah bermain dengan performa mengesankan saat melawan Malaysia. Saat pertandingan itu, Indonesia mendapatkan kemenangan telak dengan skor 5-1.[air]

Rield Ingin Menang Demi Fans Indonesia


Pelatih Alfred Riedl mengaku tidak peduli dengan rekor buruk Indonesia melawan Thailand. Namun ia memastikan keinginannya untuk menang hari Selasa besok, demi suporter Indonesia.

"I don't care about that," cetus Riedl kepada wartawan usai memimpin latihan tim di Lapangan C Senayan, Jakarta, Senin (6/12/2010) pagi, saat ditanya soal Indonesia yang sulit menang melawan Thailand.

"Yang sudah, ya sudah. Sekarang adalah sekarang. Saya cuma ingin memenangi pertandingan ini, dan memberi yang terbaik untuk pendukung Indonesia. Makanya kami ingin menang," sambungnya.

Indonesia sudah dipastikan lolos ke babak semifinal AFF Suzuki Cup 2010 sebagai juara Grup A, berkat kemenangan atas Laos dan Malaysia. Adapun Thailand wajib menang pada duel Selasa malam besok di Stadion Gelora Bung Karno, untuk bisa maju ke empat besar.

"Kita tak punya beban untuk menang. Yang under pressure itu mereka (Thailand), karena mereka harus menang. Tapi saya ingin kita yang menang," tegas pelatih asal Austria itu.
( mrp / a2s )

Okto Terinspirasi Elie


Elie Aiboy adalah salah satu pemain terbaik yang pernah dilahirkan Papua. Reputasi dan prestasinya menginspirasikan seorang Oktovianus Maniani meniti karir sebagai seorang pesepakbola.

Okto -- panggilan akrabnya -- kini menjadi salah satu bintang baru di dunia sepakbola tanah air berkat aksi ciamiknya bersama timnas Indonesia di laga melawan Malaysia dan Laos di ajang AFF Suzuki Cup 2010.

Satu gol berhasil disumbangkannya saat skuad "Garuda" membantai Laos 6-0. Itu adalah gol pertama Okto di panggung internasional.

Jelas sebuah kebanggaan bagi dirinya bisa tampil bagus saat membela timnas. Dukungan keluarga disebutnya sebagai faktor penting penampilannya saat ini.

"Saya bisa tampil seperti sekarang karena dukungan keluarga. Saya sangat senang membela timnas," tutur Okto saat ditemui usai latihan timnas di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Senin (6/12/2010) pagi WIB.

Selain keluarga, Okto menyebut satu nama yaitu Elie Aiboy, yang diklaimnya sebagai insipirasi bagi dirinya untuk memulai karir di dunia sepakbola.

Beberapa tahun lalu saat Elie pulang kampung, Okto diberikan banyak pelajaran serta sedikit wejangan oleh pemain yang pernah bermain di Malaysia bersama Selangor FC itu.

Kebetulan Okto dan Elie menimba ilmu sepakbola di SSB Tunas Hamadi. Mereka berdua pun mengangkat nama bukan di klub lokal asal Papua seperti kebanyakan pemain asal sana, namun di klub luar.

"Waktu itu Elie bilang ke saya kalau ia butuh penerus dirinya di timnas. Dia minta saya untuk bisa jadi pesepakbola yang hebat untuk membawa harum nama Papua di timnas. Itu jadi motivasi besar buat saya," ungkap Okto, yang baru berusia 20 tahun itu.

( mrp / a2s )

Thailand Anggap 3 Pemain Indonesia Berbahaya


Pelatih Thailand Bryan Robson telah menyiapkan rumus jitu untuk meredam permainan eksplosif timnas Indonesia. Kedua tim akan bertemu hari Selasa, 7 Desember 2010, pada laga terakhir Grup A di Senayan.

Pelatih asal Inggris ini akan menginstruksikan pemain-pemainnya untuk mengawasi pergerakan tiga pemain Merah Putih.

"Ada tiga pemain yaitu sang kapten, pemain nomor 10 dan 17," ujar Robson usai memimpin latihan timnas Thailand hari Minggu (5/12).

Pemain yang dimaksud Robson adalah sang kapten Firman Utina, winger Oktavianus Maniani dan bintang baru Irfan Bachdim.

Thailand memang harus meraih tiga poin jika ingin memastikan melaju ke babak semi final tanpa terpengaruh hasil antara Malaysia kontra Laos. Di dua pertandingan sebelumnya Tim Gajah Putih hanya meraih dua poin.

Alfred Riedl telah memastikan akan melakukan beberapa rotasi meski semua punggawa Merah Putih terhindar dari cedera. Ia ingin memastikan semua pemainnya tetap dalam keadaan segar menghadapi babak semi final.

Irfan Bachdim Hafal Indonesia Raya Lewat HP


Pertanyaan nasionalisme mampir ke Irfan Haarys Bachdim, penyerang anyar tim nasional Indonesia tentang pengetahuan akan identitas tanah airnya.

Salah satu indikator nasionalisme bagi pesepakbola yang membela tim nasional terlihat ketika menyanyikan lagu kebangsaan sebelum bertanding. Nasionalisme Irfan dipertanyakan sebagai pemain 'setengah Indonesia' karena keturunan Belanda. Dan pria 22 tahun kelahiran Amsterdam ini menjawabnya lewat nyanyian Indonesia Raya dengan lantang sebelum laga.

"Berapa lama saya menghafal (Indonesia Raya)? Dua hingga tiga jam. Saya menghafalnya di kamar saya. Kebetulan di handphone saya ada lagu Indonesia Raya," kata Irfan yang melakukan debut bersama Tim Merah Putih di ajang Piala AFF 2010 ini.

Tim nasional Prancis sempat dikritik di Piala Dunia 1996 ketika sebagian besar pemainnya tak bisa menyanyikan lagu kebangsaan La Marseillaise. Maklum, timnas Prancis sebagian besar diisi imigran.

Beruntung, hal itu tak terjadi kepada Irfan. Semoga nasionalisme pemain yang kini menjadi pujaan suporter Indonesia ini semakin tebal.

Riedl: Bambang Pamungkas Mungkin Jadi Starter


Pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl enggan mengomentari peluang Bambang Pamungkas menjadi starter saat melawan Thailand, besok, Selasa 7 Desember 2010.

Riedl telah menegaskan akan melakukan sejumlah perubahan susunan pemain saat melawan Thailand pada laga terakhir Grup A Piala AFF di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun, Riedl enggan mengomentari siapa saja yang akan diturunkan besok.

"Perubahan bisa terjadi. Karena masih ada satu hari untuk menentukan apakah pemain fit atau tidak. Asisten (pelatih Wolfgang) Pikal akan memberitahu saya besok pagi apakah pemain fit atau tidak," ujar Riedl usai latihan pagi di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Senin 6 Desember 2010.

Dalam dua laga awal melawan Malaysia dan Laos, striker veteran Bambang Pamungkas selalu dicadangkan Riedl. BP hanya diturunkan di menit-menit akhir pertandingan.

Ketika ditanya apakah Bambang akan menjadi starter saat melawan Thailand, Riedl menegaskan, "Mungkin. Kita tunggu saja bagaimana kondisi pemain besok pagi."

Riedl kemudian menegaskan hanya bek Yesaya Desnam yang akan absen pada laga besok karena terserang demam. Sedangkan bek Hamka Hamzah mengalami sedikit masalah pada lutut kanan, namun bisa bermain.

Indonesia sendiri sudah memastikan lolos ke babak semifinal. Hasil pertandingan melawan Thailand tidak akan mengubah posisi pasukan Garuda sebagai juara Grup A.

Riedl Tak Pedulikan Rekor Buruk Indonesia


Meski memiliki rekor buruk melawan Thailand, pelatih tim nasional Indonesia, Alfred Riedl tetap yakin Firman Utina cs bisa menundukkan tiga kali juara Piala AFF tersebut.

"Saya tidak peduli dengan rekor buruk Indonesia melawan Thailand. Itu masa lalu. Kami bisa meraih hasil bagus dan ingin menang," ujar Riedl usai menggelar latihan di Lapangan C, Senayan, Jakarta, 6 Desember 2010.

Timnas Indonesia memiliki rekor buruk menghadapi Thailand jika berlaga di Piala AFF. Satu-satunya kemenangan tim Garuda atas Thailand di terjadi pada perebutan posisi 3 Piala AFF 1998. Saat itu, Indonesia menang dalam drama adu penalti 5-4 setelah bermain imbang 3-3 selama 2x45 menit dan perpanjangan waktu 2x15 menit.

Meski memiliki rekor buruk menghadapi Thailand, namun Riedl tetap yakin Indonesia bisa meraih kemenangan atas tim besutan Bryan Robson tersebut. Riedl pernah menghadapi Thailand saat menjadi pelatih Vietnam dan sering menelan kekalahan. Namun kali ini, pelatih asal Austria tersebut percaya diri bisa menang.

"Ya, saya pernah menghadapi Thailand ketika melatih Vietnam, dan lebih banyak kalahnya. Karena saat itu, Thailand masih jadi kekuatan utama di Asia Tenggara," lanjut Riedl.

"Saya yakin bisa meraih hasil bagus. Karena Thailand akan bermain dalam tekanan harus memenangkan pertandingan," pungkas Riedl.

Thailand memang harus menang atas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, mulai pukul 19.30 WIB, jika ingin lolos ke semifinal Piala AFF 2010, tanpa harus menggantungkan nasibnya kepada tim lain.

Thailand masih bisa lolos dengan menahan seri Indonesia jika laga lain yang mempertemukan Malaysia vs Laos di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, di waktu bersamaan juga berakhir seri.