Share |

Eduard Ivakdalam Enggan Gantung Sepatu

Meski usianya tak muda lagi, namun hal ini bukan halangan bagi salah satu legenda hidup sepakbola Papua, Eduard Ivakdalam mengakhiri karirnya di lapangan hijau. Kapten Persidafon Dafonsoro itu memastikan jika dirinya masih akan merumput pada kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim depan. "Saya masih akan, bermain musim depan. Saya belum berpikir untuk pensiun. Ya mungkin sambil bermain saya akan bantu-bantu tim pelatih mengatur strategi permainan tim di lapangan," kata Eduard Ivakdalam  Jumat (5/10). Menurut mantan kapten Persipura itu, pada kompetisi musim lalu dirinya sudah melakoni hal yang sama, dimana sambil bertindak sebagai pemain Edu juga membantu tim pelatih mengatur strategi permainan tim 'Laskar Gunung Cycloop'.

 "Musim lalu tim pelatih termasuk assiten, Erenst Pahalerang banyak meminta masukan dari saya. Jadi saya rasa masih bisa melakukan hal yang sama dimusim depan," terangnya. Terkait gaji pemain musim lalu yang belum dibayarkan manajemen dikatakan Edu, manajer Persidafon, Iwan Nazarudin telah bertemu dengan pihak PT. Liga Indonesia dan Badan Liga berjanji akan membantu manajemen Persidafon menyelesaikan tunggakan pembayaran gaji pemain. "Kemarin pak Iwan Nazarudin pulang dari sana dan katanya BLI akan menyelesaikannya pembayaran tunggakan dan kontrak dan gaji pemain dalam waktu dekat," ucapnya.

Disinggung terkait pemain-pemain Persidafon musim lalu yang hengkang ke klub lain Edu menuturkan, yang baru ia tahu adalah Ferinando Pahabol yang menyeberang ke Persipura. Untuk Patrick Wanggai dan beberapa pemain pilar lainnya dirinya belum tahu apakah mereka akan bertahan ataukah mengikuti jejak Pahabol. "Selain Feri saya belum tahu pemain mana lagi yang akan pindah. Tapi beberapa hari lalu Patrick Wanggai juga masih ikut latihan dengan tim, namun saya tidak tahu lagi perkembngannya," tandas Edu Ivakdalam. (juna)
Share on Google Plus

About 12paz