Setelah pertandingan yang berakhir imbang dengan skor 2-2 tersebut, terjadi pengeroyokan di luar stadion yang pada akhirnya menewaskan tiga suporter. Untuk itu Djohar selaku pimpinan tertinggi di Federasi Sepakbola Indonesia sangat menyayangkan peristiwa itu bisa terjadi di persepakbolaan Tanah Air.
“PSSI sangat sedih dan turut berduka cita atas terjadinya peristiwa tersebut. PSSI juga prihatin mengenai kejadian itu,” tutur Djohar ketika di temui wartawan Rabu (30/5)di kantor PSSI Senayan.
Djohar juga menambahkan agar pihak Panitia Pelaksana dan aparat keamanan yang ditugaskan untuk mengamankan pagelaran tersebut agar lebih ketat dan bisa membuat situasi di lapangan maupun d iluar lapangan bisa kondusif, hal itu dilakukan agar di lain waktu tidak terjadi lagi insiden-insiden seperti itu.
“Untuk itu, unsur -unsur Panitia Pelaksana (Panpel) diharapkan tidak lengah dan lebih memperketat aturan agar kejadian serupa tidak terulang,” sambungnya.Taufik
