Monday, August 23, 2010

Persela vs Pro Titan = 3-0


Tuan rumah Persela memastikan lolos kebabak kedua Liga Jatim IX setelah menundukkan Pro Titan FC. Dalam pertandingan tersebut Persela menang telak 3-0 atas Pro Titan FC di Stadion Surajaya Lamongan, Senin (23/8/2010).

Kemenangan tersebut membuat Persela mempunyai poin 6 setelah sebelumnya sukses mengalahkan Persikubar 4-2 sehingga dipastikan melaju ke babak selanjutnya.

Jalannya pertandingan sendiri sangatlah menarik karena kedua tim bermain secara terbuka dengan saling jual beli serangan. Persela unggul 1-0 di babak pertama setelah pemain belakang Pro Titan FC salah mengantisipasi umpan tarik sayap Persela.

Dibabak kedua pertandingan semakin menarik, apalagi setelah Irvin Museng masuk sehingga daya gedor Pro Titan FC semakin agresif. Sayangnya keasikkan menyerang Pro Titan FC malah kebobolan lagi melalui sepakpojok Jimmy SUparno yang gagal diantisipasi oleh penjaga gwang Pro Titan FC.

Jimi Suparno akhirnya menambah gol lagi kegawang Putra sehingga menambah frustasi anak asuh Rully Nere ini. Kedudukan 3-0 ini bertahan hingga peluit panjang wasit dibunyikan.

Pemilik Pro Titan FC, Sihar Sitorus setelah pertandingan ketika dimintai keterangan mengatakan bahwa tidak begitu kecewa dengan hasil ini karena memang dari awal tim ikut turnamen ini tidak mempunyai target muluk-muluk.

"Tujuan Pro Titan FC disinikan mencari pengalaman dan melatih mental pemain dalam menghadapi sebuah kompetisi. Lagian kekalahan didalam suatu pertandingan itu dah biasa di sepakbola, tidak setiap masuk lapangan tim harus menangkan?", ungkap Sihar Sitorus kepada media pasca pertandingan.



Susunan Pemain:

Pro Titan FC; Putra (PG), Al-Haji, Alun Carbiny, Risman, Iksan Sania, Kurniawan, Lauren, Yan Peter, Majid, Zulham, Luis Pena.

Persela Lamongan; Choirul Huda (PG), Fabiano, Yanuar, Taufix Kasrun, Skamet Riadi, Sukadana, Zainal Arifin, Hendro Siswanto, Jimi Suparno, Aris Alfiansyah, Victor Cacares.

Persik vs Psbi = 3-1


Persik Kediri memastikan lolos ke babak selanjutnya, enam besar Liga Jatim IX Piala Gubernur 2010. Tiket 'Macan Putih' didapat setelah melibas PSBI Blitar dengan skor akhir 3-1, di Stadion Brawijaya Kediri, Senin (23/8/2010) malam.

Tiga gol persik dicetak oleh, Aan Andik melalui eksekusi pinalti pada menit ke-9. Kemudian, tendangan voly bek Tito Purnomo setelah menyambar sepak pojok Kusnul Yuli, dan terakhir headhing Abdul Azis. Sedangkan, gol semata wayang PSBI dilahirkan oleh Bambang PJ pada menit ke-24.

Pertandingan pada babak kedua berlangsung terbuka. Kedua kesebelasan berupaya melakukan serangan, dan menciptakan peluang.

Aris Budi, memasukan tiga pemainnya. Yaitu, Abdul Azis pada menit ke 56 menggantikan Catur S, Sigit Purwanto menggantikan Dodit Fitrio Efendi pada menit ke-76, dan Slamet S menggantikan Suswanto yang tengah cidera pada menit ke-85.

Dengan amunisi baru, Pasukan Macan Putih kerap kali mengobrak-abrik lini pertahanan PSBI. Bahkan, sekitar lima peluang emas berhasil diciptakan. Namun selalu kandas ditangan Ali Imron.

Penjaga gawang dengan nomor punggu 27 itu tampil mengesankan, dan menjadi juru selamat Laskar Singo Lodro. Namun, usahanya mempertahankan gawang membuatnya cidera. Pada menit ke-64, pelatih M Arifin menariknya keluar dan mengganti dengan Arif Musafak.

Tetapi, pergantian itu justru membawa petaka bagi PSBI. Dua gol sekaligus dilesakkan ke gawang Arif. Sehingga sekor berubah menjadi 3-1 untuk Persik Kediri, hingga peluit panjang ditiup wasit Sholikin dari Surabaya.

Pelatih Aris Budi mengaku gembira dengan kemenangan yang dicapai anak asuhnya. Kendati demikian, ia akan melakukan evaluasi untuk menghadapi Persibo Bojonegoro pada akhir laga babak penyisihan. [nng/gir]

Deltras vs Persebaya = 3-0


Deltras Sidoarjo memastikan diri lolos ke babak selanjutnya Liga Jatim IX. Bertemu Persebaya Selection, Senin(23/8/2010) di stadion Gelora Delta, Sidoarjo, The Lobster menang besar 3-0. Mereka pun menjadi tim pertama di Grup 2 yang lolos ke babak selanjutnya.

Sama seperti ketika melawan Persema Malang, Persebaya Selection masih menurunkan tim yang 80 persen pemain muda dan minim pengalaman. Sedangkan tuan rumah, Deltras menampilkan banyak pemain bintang dan berpengalaman, seperti Bejo Sugiyantoro, Anang Ma'ruf, Danilo Fernando hingga Christiano Lopes.

Persebaya sempat menekan di sepuluh menit babak pertama. Striker Miko Ardiyanto sempat mengancam gawang Deltras yang dijaga Juni Irawan, tapi tidak membuahkan hasil. Justru Deltras unggul melalui pergerakan Danilo Fernando menit ke-17. Berawal dari umpan Bationo Germain, Danilo yang lepas dari kawalan Nur Fasta mampu memperdaya kiper Bajul Ijo Selection, Endra Prasetyo.

Usai mencetak gol pertama, Deltras sangat mendominasi pertandingan. Berulang kali duet striker Christiano Lopes serta Bationo mengancam gawang Endra. Tak hanya itu, Danilo sendiri sering memberikan umpan matang, tapi tak satupun yang berbuah gol kedua. Bahkan, Bationo yang tinggal berhadapan dengan kiper pun tak bisa mencetak gol.

Persebaya Selection baru bisa menimbangi permainan The Lobster sepuluh menit menjelang babak pertama usai. Masih bermodalkan semangat anak muda, mereka berusaha membongkar pertahanan Deltras yang dikomando Bejo Sugiyantoro. Di penghujung babak pertama, Sahlan Shodiq mendapat kesempatan emas, sayang bola masih melambung. Skor 1-0 bertahan hingga jeda pertandingan.

Pada babak kedua, Persebaya sebenarnya mampu menyamakan kedudukan melalui Lucky Wahyu pada menit ke-57. Menerima umpan manis dari Sahlan, Lucky mudah saja memperdaya kiper. Tapi hakim garis berkata lain, ia menganggap mantan kapten Timnas U-19 ini dalam posisi offside. Gol ini pun akhirnya dianulir.

Persebaya pun bangkit dan lebih intensif dalam melakukan serangan. Akibatnya pertahanan mereka longgar. Hasilnya pada menit ke-71, gawang Endra Pras kembali bobol oleh sundulan Lopes. Selang dua menit, Deltras berkesempatan memperbesar kedudukan ketika wasit memberikan penalti. Sayang eksekusi Bationo melambung jauh di atas gawang Bajul Ijo.

Deltras kembali unggul pada menit ke-81. Adalah pemain pengganti Jardel Santana yang menggetarkan jala Endra setelah menerim crossing Sutikno. Hingga usai laga, skor 3-0 untuk Deltras tetap bertahan.[sya/gir]

Keputusan Timnas Indonesia Lawan Brasil Tergantung China


Keputusan Tim Nasional (Timnas) Indonesia di bawah asuhan Alfred Rield untuk menghadapi Timnas Brasil dalam pertandingan persahabatan di Jakarta Oktober mendatang tergantung kepastian China.

"Kita tunggu satu dua hari ini. Jika China memutuskan tanggal melawan Brasil selanjutnya kita akan menyesuaikan," kata Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Iman Arief di Jakarta, Senin.

Menurut dia, jika China telah memutuskan tanggal pelaksanaan pertandingan persahabatan melawan Brasil, Tim Samba itu akan bersedia bermain melawan Timnas Indonesia.

Sesuai dengan rencana awal, pertandingan persahabatan akan digelar tanggal 4 September nanti. Namun karena ada beberapa pertimbangan yang lain rencana pertandingan persahabatan akan digelar 9 Oktober mendatang.

"Brasil meminta melawan China dulu baru melawan Indonesia. Yang jelas pertandingan tergantung keputusan dari China," katanya di sela memantau latihan timnas di Lapangan PSSI Senayan Jakarta.

Ia menjelaskan, jika pertandingan persahabatan melawan Brasil sesuai dengan jadwal pihaknya akan menggunakan jasa promotor asing karena dianggap lebih mampu dibandingkan dengan promotor lokal.

Sementara itu Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mengatakan, jika Brasil bersedia melakukan pertandingan persahabatan melawan Indonesia apapun halangannya termasuk dana akan diusahakan semaksimal mungkin.

" Brasil akan tetap kami datangkan meski meminta match fee 1,5 juta dollar AS. Kami akan menggandeng beberapa sponsor untuk menggelar pertandingan ini," katanya saat dikonfirmasi.

Menurut dia, jika dana dari sponsor tidak sanggup menutupi biaya yang dibutuhkan pihak PSSI akan menanggung kekurangannya. Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan timnas Indonesia agar tidak canggung saat melawan tim-tim besar.

Sesuai dengan rencana pertandingan persahabatan melawan timnas Brasil akan digelar di Gelora Bung Karno Jakarta. Dipilihnya Jakarta diharapkan mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton.

" Kita ingin banyak penonton yang memenuhi stadion. Dengan melawan tim besar saya yakin animo masyarakat untuk menonton akan tinggi," kata Nurdin menambahkan.

Timnas Indonesia sebelum menjalani pertandingan Piala AFF Desember nanti dijadwalkan menjalani dua pertandingan internasional yang salah satunya melawan Brasil.

Gresik United vs Persikubar = 0-2


tunggu ulasannya di 12paz

Fatih Terim Datang Usai Idul Fitri


Mantan pelatih tim nasional sepakbola Turki, Fatih Terim, akan ditunggu kedatangannya untuk melatih Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) selepas Idul Fitri sesuai dengan rencana Pemerintah Indonesia.

"Dia akan kami tunggu selepas hari raya Lebaran. Kalau di saat bulan puasa suasananya kurang pas, karena dia juga katanya ingin mengunjungi Bali," ujar Staf Ahli Menteri Negara Olahraga dan Pemuda (Menpora), Johar Arifin Husein, di Jakarta, Senin.

Johar memastikan rencana mendatangkan Fatih Terim untuk meninjau kondisi persepakbolaan di Indonesia akan tetap berjalan sesuai rencana.

Kedatangannya sempat tertunda pada 26 Juli lalu akibat anggota keluarganya ada yang sedang sakit.

Fatih Terim, lanjutnya, di Indonesia nantinya akan meninjau berbagai tempat sambil melihat pertandingan-pertandingan sepakbola guna menata hal-hal apa yang pantas dikembangkan di Indonesia.

"Dia akan kita minta untuk menjabarkan bagaimana dia berhasil mengantarkan Turki ke pentas dunia. Untuk kita (Indonesia), yang penting ke level Asia saja dulu. Kita akan mintai konsepnya," kata Johar Arifin.

Mengenai kepastian kedatangannya, Johar belum bisa memastikan, mengingat Fatih Terim tengah terikat kerja di Jerman sehingga sedang dicarikan waktunya yang pas.

Pada kesempatan itu Johar menegaskan kembali bahwa kehadiran Fatih Terim ke Indonesia bukan untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Rencana kunjungan Terim ke Indonesia adalah sebagai tindak lanjut pembicaraan yang pernah dilakukan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Turki, Abdullah Gul beberapa waktu lalu dalam upaya memajukan persepakbolaan Indonesia.

Arema vs Persiwon = 3-0


Laga uji coba yang digelar Arema melawan Persewon, Wondama di Stadion Gajayana, Senin (23/8) kemarin malam, Singo Edan menang 3-0 (2-0). Dalam laga uji coba tersebut tim jawara Indonesia Super League (ISL) musim lalu itu cukup menjanjikan tampil di kompetisi musim depan. Meski di pertandingan tersebut Arema tanpa diperkuat lima pemain asingnya. Selain itu, empat pemain andalannya Kurnia Meiga, Zulkifli, Ahmad Bustomi dan Benny Wahyudi juga tidak bisa main karena masih mengikuti seleksi timnas.
Dipertandingan tadi malam, pelatih Miroslav Janu menurunkan formasi mayoritas anak-anak muda dan bermain dengan tempo tinggi. Duet pemain belia Dendi Santoso dan Sunarto yang jebolan Arema U-21, menjadi kekuatan di lini depan. Ditopang Tomi Pranata dan Juan Revi di tengah.
Gempuran Arema juga mengandalkan Fakhrudin yang di back up Hermawan dari sektor kiri. Sedang di kanan, gelandang Roni Firmansyah diplot menjadi swipper duet dengan Alfarizi. Miro semalam menurunkan formasi 4-4-2.
Pertandingan baru berjalan enam menit, ketika defender Persewon, Very Kaiba handsball di kotak terlarang. Wasit Iwan Sukotjo langsung menunjuk titik putih. Fakhruddin yang menjadi eksekutor, berhasil mengecoh kiper Persewon, Hendrik Fidyanto. 1-0 untuk Arema.
Setelah itu peluang terus muncul. Hanya saja, tekanan tetap lebih banyak dari sektor kiri. Roni yang diubah posisinya, tidak berperan maksimal. Asupan bola justru lebih banyak dari tengan lapangan. Padahal di lini tengah Persewon diperkuat pemain yang mumpuni dan jebolan Arema, seperti Miftahul Huda dan Rully Handoyo yang eks Persiba Bantul.
Belum lagi taktik defend yang diterapkan pemain-pemain Persewon terbukti ampuh meredam gempuran pemain muda Arema. Mereka juga mengandalkan serangan balik lewat Zabith Fachludin yang eks Persema.
Bahkan peluang emas sempat mereka dapatkan ketika Reza Tajudin Anhar berhasil lepas dari kawalan Purwaka dan Waluyo. Beruntung tendangannya melebar tipis ke arah kanan gawang Arema yang dikawal Aji Saka.
Tetapi peluang Arema juga tak kalah besar. Mulai dari tendangan Fakhruddin yang berhasil di blok kiper Persewon, tandukan Dendi Santoso melebar ataupun Sunarto yang sudah head to head dengan kiper tapi bola menyangkut di kaki dan tergelincir.
Permainan keras kedua tim juga dibayar mahal dengan keluarnya empat kartu kuning di babak pertama. Satu untuk Juan Revi dan sisanya disodorkan pada pemain Persewon, Nur Cholis, Risky Dirhananta dan Rully Handoyo.
Hingga babak pertama usai, hanya satu gol yang tercipta. 1-0 untuk Arema menyudahi pertandingan di 45 menit babak pertama.
Memasuki babak kedua Arema melakukan pergantian pemain. Waluyo digantikan Leo Saputra, Sunarto di ganti Ahmad Amirudin dan Tomi Pranata digantikan Gunawan.
Terbukti, masuknya beberapa pemain yang sedang mengadu nasib itu serangan Arema makin gencar. Ahmad Amirudin yang berperan sebagai striker langsung mengobrak-abrik pertahanan tim yang ditangani pelatih Paul Cumming itu.
Pertandingan babak kedua baru berjalan dua menit, Persiwon harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Ruli Handoyo diganjar kartu merah. Ruli mengangkat kaki terlalu tinggi dan mengenai wajah Juan Revi.
Di menit ke 50 Arema memperbesar keunggulan melalui Ahmad Amirudin berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan umpan dari Gunawan. Kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk Singo Edan.
Keunggulan 2-0 ini serangan Arema semakin genca. Terbukti, dua menit kemudian, striker muda Dendi Santoso menambah keunggulan setelah memanfaatkan umpan tendangan bebas Roni Firmasyah.
Di menit ke 55 Arema memasukan pemain baru Oktavianus Maniani. Mantan pemain PSMS Medan ini masuk menggantikan Fakhrudin. Hingga pertengahan babak kedua, Arema terus mendominasi jalannya pertandingan. Serangan yang dibangun baik dari sektor sayap maupun sektor tengah beberapa kali membahayakan gawang lawan. Hanya saja, hingga peluit panjang ditiup wasit, kedudukan tetap 3-0 untuk Arema. (bua/jon/avi)

Persipro vs Persema = 1-5


- Usai mendapat tekanan cukup ketat saat berhadapan dengan Persebaya Selection, Persema Malang mengamuk. Laskar Ken Arok membenamkan Persipro Probolinggo dengan skor telak 51, Senin (23/8/2010) malam ini di stadion Gelora Delta Sidoarjo.

Babak pertama baru berjalan dua menit, Persema sudah unggul melalui pemain keturunan, Irfan Bachdim. Memanfaatkan umpan Semme Patrick dari kanan pertahanan Persipro, pemain keturunan Belanda ini sukses mencetak gol pertamanya di ajang Liga Jatim IX.

Kondisi tertinggal membuat Persipro mengejar ketertinggalan, sayang gawang mereka justru kebobolan melalui aksi Reza di menit ke-15. Menerima umpan Bachdim, solorun Reza tak mampu dihadang pemain belakang Persipro sebelum akhirnya menggetarkan jala gawang.

Keasyikan menyerang, Persipro memperkecil kedudukan melalui eksekusi penalti Ahmad Junaidi. Berawal dari pelanggaran Semme terhadap Junaidi, wasit Khusnul Yakin langsung menunjuk titik putih. Junaidi yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses mengecoh kiper Dedy Iman.

Delapan menit sebelum babak pertama usai, Persema menggandakan kedudukan menjadi 3-1 melalui Reza. Memanfaatkan heading Semme, pemain berkostum 50 ini mudah saja mencetak gol keduanya. Skor 3-1 bertahan hingga turun minum.

Masuk babak kedua, Persema kembali mencetak gol cepat. Babak kedua baru berjalan empat menit, Reza mencetak hattrick-nya pada laga ini. Kembali, kolaborasi menisnya dengan Bachdim menjadikan skor semakin jauh 4-1.

Skor ini sempat bertahan hingga menit ke-70 sebelum akhirnya Laskar Ken Arok memperbesar kedudukan menjadi 5-1 pada amenit ke-74. Adalah bek Persipro, Setyo Budi yang mencetak gol bunuh diri. Niatnya menghalau bola izak Owagai justru berakhir gol ke gawangnya sendiri. Kemenangan 5-1 bertahan hingga usai laga.

Pada pertandingan ini wasit mengusir dua pemain, yakni striker Persipro, Junaidi dan bek Persema, Agung. Keduanya dikartu merah pada menit ke-39 karena terlibat adu jotos. "Saya sangat puas dengan hasil ini. Ini buah kerja keras seluruh pemain," kata pelatih Persema Timo Scheunemann.

Persibo vs Mojokerto Putro = 0-0


tunggu ulasannya di 12paz

Bonek Inginkan Freddy Muli Besut Persebaya


Nama Freddy Muli benar-benar dicintai oleh pendukung Persebaya Surabaya, Bonek. Buktinya, ketika Bajul Ijo tengah memburu pemain, nama Freddy didorong untuk menukangi tim kebanggan Kota Pahlawan ini.

Freddy memang bukan muka baru di Persebaya. Pelatih kelahiran Palopo ini pernah membawa Persebaya juara Divisi I tahun 2006 lalu. Setahun berselang, Freddy kembali merapat ke tim yang identik dengan warna hijau ini. Sayang kala itu kebersamaan Freddy hanya setengah musim.

Salah satu Bonek, Vega Septian mengusulkan nama Freddy untuk membesut Persebaya musim depan. Menurutnya, Freddy satu-satunya pelatih yang memiliki karakter keras, ngotot dan ngeyel khas Surabaya.

"Freddy juga lebih tajam dan lebih matang dalam meracik strategi. Selain itu pemilihan pemain juga pas, materi tua dan muda digabung menjadi tim yang kuat," kata Vega Senin (23/8/2010).

Hal senada juka dikatakan Adi Cahyo. Ia berpendapat, selama dilatih Freddy, Persebaya menjadi tim yang sangat kuat dan susah untuk dikalahkan. Bahkan, Freddy selalu mempersembahkan kemenangan dengan skor besar.

"Strategi yang dibuatnya sangat bagus. Kalau boleh usul, pemain mudanya juga harus dipertahankan, kalau perlu diperbanyak," ucap Adi.

Sejak Rudy William Keeltjes resmi tak lagi membesut Persebaya, nama Freddy memang muncul sebagai salah satu calon pelatih Persebaya. "Kalau teman-teman sih cenderung ke Freddy. Kalau saya tidak masalah siapa pelatihnya, yang penting punya komitmen dan target bagus," tegas salah seorang Bonek, Pambudi Wira Tama. [sya/kun]

Soeroso Pelatih PSIR


Manajer PSIR Rembang, Sumadi HS, menunjuk Soeroso sebagai pelatih kesebelasan itu untuk menghadapi musim kompetisi Divisi Utama 2010-2011.

"Kami memilih Pak Soeroso untuk kembali melatih PSIR Rembang pada musim kompetisi 2010-2011. Selain itu, kami juga menunjuk Hadi Surento, Siswoyo, dan Komarudin untuk mendampingi pelatih sebagai asisten," katanya di Rembang, Senin (23/8/2010).

Soeroso adalah mantan pelatih PSIR yang mengantarkan tim ini promosi ke Divisi I PSSI pada 2006. Namun, katanya, karena terbentur aturan kepelatihan saat harus menangani PSIR kembali di kompetisi Divisi I, Soeroso akhirnya melatih Persipa Pati dan berhasil memromosikan tim itu ke Divisi I.

Ia mengatakan, gerak cepat yang dilakukan pihaknya untuk menangani tim itu karena kompetisi Divisi Utama akan mulai berlangsung pada Oktober 2010.

"Kami jelas tidak bisa lama. Setelah mengumumkan nama-nama pelatih, dalam pekan ini kami akan segera melakukan seleksi pemain," katanya. Dia mengaku sudah melakukan kontak dengan sejumlah agen pemain.

"Hubungan saya dengan sejumlah agen pemain masih cukup baik. Sebab, selepas tidak menangani PSIR, komunikasi dengan mereka masih tetap berjalan," katanya. (ANT)

COMMUNNITY SHIELD Di kanjuruhan


PT Liga Indonesia mempertahankan tradisi menggelar pertandingan Charity Shield yang menandai dimulainya kompetisi Indonesia Super League (ISL).
Arema sebagai juara Liga akan menghadapi Sriwijaya FC sebagai juara piala domestik, dan PT Liga akhirnya menunjuk Arema sebagai tuan rumah.

“Kami tetap mempertahankan tradisi itu, untuk musim kompetisi 2010/11 Charity Shield akan digelar 25 September di Stadion Kanjuruhan,” kata CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono.

Terkait dengan penyelenggaraan Charity Shield itu PT Liga mengagendakan kompetisi ISL akan dimulai 26 September 2010.

Semula PT Liga akan mulai menggulirkan ISL 2010/11 pada 18 September. Namun mengantisipasi dampak kesulitan memperoleh tiket akibat kepadatan arus mudik Lebaran, PT Liga memundurkannya menjadi 26 September.

Djoko memperhitungkan kompetisi akan bergulir selama sepuluh bulan, tetapi setelah durasi tersita untuk persiapan timnas maka secara efektif kompetisi akan berlangsung selama enam sampai tujuh bulan.

Mengenai pendaftaran pemain, PT Liga menetapkan batas waktu pendaftaran adalah 1 September hingga 18 september dengan jumlah kuota pemain maksimal 30 orang.

“Andai kurang dari itu, klub boleh melakukan pendaftaran susulan hanya dua pemain sampai dengan batas waktu 15 Oktober 2010,” jelasnya

Buka Puasa , Popon Pilih Es Buah


Sup buah menjadi santapan berbuka favorit gelandang jangkar Sriwijaya Football Club Ponaryo Astaman musim kompetisi 2010-2011 selama bulan Ramadhan 1431 Hijirah ini.

"Selama ini saya tinggal bersama keluarga, tidak di mes bersama teman-teman yang lain. Jadi bisa membuat sup buah setiap hari," kata Ponaryo di Palembang, Sumatera Selatan, Senin.

Pesepakbola 31 tahun ini mengaku tertarik akan rasa manis dan segar dari sup buah, sehingga tidak pernah melewatkan untuk menyantapnya setiap berbuka puasa.

Menurut dia, beraneka ragam buah yang terdapat didalam sup buah seperti melon, apel, blewah, rumput laut, anggur, dapat berfungsi mengenyangkan perut.

"Rasa haus dan lapar setelah sehari penuh berpuasa rasanya lenyap setelah makan sup buah," ujar pesepakbola kelahiran Balipapan, 25 September 1979 ini.

Pada bulan puasa ini, pelatih Ivan Kolev tetap memberikan latihan kepada "Laskar Wong Kito".

Meskipun telah dilakukan penyesuaian yakni latihan hanya dilakukan sore hari, namun Ponaryo tak membantah porsi latihan yang diberikan pelatih asal Bulgaria itu terbilang berat.

"Kolev tetap memberikan latihan seperti biasa, ada latihan fisik, game, dan teknik. Porsinya juga terbilang berat. Tapi sebagai pemain profesional kami harus siap," kata mantan pemain Persija Jakarta ini.

Untuk mengantisipasi hal itu, Ponaryo mengaku banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran saat berbuka dan sahur. Selain itu, di malam hari banyak mengkonsumsi air putih.

Persijap Tunggu Evaldo dan Guti


Persijap Jepara baru merekrut pemain-pemain lokal dalam seleksi tiga pekan terakhir. Sosok pemain baru yang diharapkan bisa menjadi pembeda belum banyak muncul.

Pekan ini, manajemen tim berharap ada kemajuan berarti dalam proses perekrutan pemain. Nama-nama baru yang diharapkan menjadi daya tarik klub direncanakan tiba di Gelora Bumi Kartini pekan ini.

Kabar terbaru adalah rencana bergabungnya kembali pemain legendaris Persijap Evaldo Silva de Assis. Pemain Brasil itu dikabarkan sudah berangkat dari Rio de Janeiro Jumat lalu dan kemungkinan awal pekan ini sudah tiba di Jepara.

General Manager Persijap Anwar Haryono mengatakan, sudah ada komunikasi antara manajemen dan pelatih terkait rencana kedatangan pemain yang sudah enam musim berturut-turut memperkuat Laskar Kalinyamat itu.

‘’Negosiasi soal nilai kontrak belum, tetapi kami berharap proses itu bisa lancar,’’ kata Anwar di sela-sela menyaksikan uji coba Persijap melawan Kenari Stars Kalinyamatan di Gelora Bumi Kartini, Sabtu (21/8) malam.

Dalam uji coba itu Persijap menang 4-0. Striker pelamar Cayo Magrao dan pemain yang sudah resmi bergabung Gendut Doni masing-masing menyumbang dua gol.

Evaldo adalah pemain belakang yang sebelumnya sudah dibahas pelatih Divaldo Alves, tetapi belum ada kepastian perekrutan. Namun dalam perkembangan terakhir, pemain yang biasa mengenakan kostum pemain bernomor punggung empat itu akan didatangkan kembali.

Sebelumnya Evaldo menyatakan musim ini masih akan merumput di klub Indonesia tetapi tidak menyebut nama secara jelas. Hadirnya kembali Evaldo diharapkan bisa memenuhi visi Divaldo yang ingin mencampur pemain berpengalaman dengan pemain-pemain muda.

Pemain lain yang juga akan datang pekan ini adalah mantan winger kiri Persitara Jakarta Utara Oktavianus Maniani. Oktavianus digadang mengisi posisi yang ditinggal Isdiantono yang memilih hijrah ke Persisam Samarinda.

Guti Datang
Sementara itu striker asal Portugal Gustavo Ribeiro yang musim lalu bermain bersama salah satu klub asal Yunani, diperkirakan juga akan datang ke markas Persijap pekan ini. Pemain yang akrab disapa Guti itu menjadi salah satu referensi Divaldo untuk lini depan. ‘’Guti kabarnya sudah mengurus administrasi di Portugal hari ini, dan mudah-mudahan bisa segera tiba di Jepara,’’ kata Anwar Haryono.

Keputusan mendatangkan Guti diambil setelah manajemen hampir pasti mencoret striker pelamar asal Brasil Cayo Magrao dari daftar perburuan. Dalam laga uji coba yang digelar Sabtu malam, Cayo mencetak dua gol lewat sundulan dan tendangan penalti.

Pertandingan berjalan lamban di babak pertama. Masuknya pemain Korsel Yuun Sun-min, Enjang Rohiman, dan Gendut Doni menambah kekuatan Persijap. Kendati begitu asisten pelatih Anjar Jambore Widodo menyatakan separo tim yang sudah dibentuk butuh banyak pembenahan cara bermain, terutama komunikasi. (H15-41)

Psm vs PS Danamon = 4-0 , Pembuktian Oddang


HASIL positif kembali diraih PSM dalam laga uji coba. Menghadapi tim amatir PS Bank Danamon di Stadion Andi Mattalatta, Minggu, 22 Agustus, Diva Tarkas dkk menang 4-0.
Pemain muda Aditya Putra Dewa menjadi bintang kemenangan PSM dengan mencetak dua gol. Begitu juga dengan Diva Tarkas yang menyumbang satu gol.

Satu gol lainnya dicetak striker baru, Andi Oddang. Gol ini sekaligus menjadi bukti ketajaman striker yang bulan depan genap berusia 33 tahun itu.
Dalam latihan tiga hari terakhir, sosok Oddang memang cukup menyita perhatian. Apalagi, perannya relatif menonjol dalam setiap sesi latihan.

Sementara itu, dalam laga uji coba tersebut, asisten pelatih PSM, Liestiadi, menurunkan pemain baru seperti kiper Herman Batak dan Deny Marcel. (zul)

Diisukan Kabur, Robert Berang


Calon pelatih PSM, Robert Rene Alberts, berang diisukan kabur ke Turki. Dia pun langsung bereaksi dengan mengirimkan kode booking tiket pesawat yang akan ditumpanginya dari Kuala Lumpur ke Jakarta.

Kode nomor penerbangan itu dikirimkan ke manajemen PSM, Minggu, 22 Agustus. Di situ tertulis: "Passenger: ALBERTS/ROBERT RENE MR". Nomot tiket 2323760543320. Name Ref:Issue Date: 20AUG10.
Robert akan bertolak dari Kuala Lumpur ke Jakarta menggunakan pesawat Malaysian Airlines, Senin, 23 Agustus. Pelatih berpaspor Belanda itu dijadwalkan tiba di Jakarta pukul 17.15 WIB.

Malam harinya, Robert akan langsung terbang ke Malang untuk bergabung dengan tim. Sebab di saat bersamaan, rombongan PSM yang bertolak dari Makassar juga dijadwalkan tiba di Malang.

Robert berangkat ke Malang bersama dengan dua calon pemain PSM; George Owinu Audi (Kenya) dan Abou Maddesssou Gerrad (Pantai Gading). Agen Robert dan kedua pemain tersebut, Onana Denis Jules, juga ikut.

Menurut juru bicara PSM, Nurmal Idrus, Robert sangat kecewa dengan adanya isu yang menyebut dirinya batal datang ke Indonesia. "Dia bertanya, siapa yang menyebar gosip murahan seperti itu," tutur Nurmal.

Manajemen PSM pun mengambil langkah cepat dengan mengirim asisten manajer bidang hukum, Syahrir Cakkari ke Malang. Cakkari ditugaskan untuk menuntaskan kontrak Robert. Teken kontrak digelar di kota apel itu.

Seperti diketahui, sempat muncul isu di beberapa situs internet yang menyatakan bahwa Robert tak akan kembali ke Indonesia. Robert dikabarkan akan menjadi asisten Guus Hiddink yang melatih timnas Turki. (zul)

Lagi, Persib Seleksi Dua Legiun Asing


Daniel Darko Janackovic sepertinya tidak puas dengan kualitas pemain asing yang ada. Terbukti, dirinya akan kembali mendatangkan dua legiun asing untuk diseleksi.

Pemain asing tersebut satu berasal dari Asia sementara satu lagi non-Asia. "Hari Senin besok dua pemain asing akan tiba disini. Tapi baru berlatih Selasa besok. Satu dari Asia dan satu lagi pemain asing non-Asia yang akan kita seleksi sesuai janji saya," ungkap Darko, Minggu (22/8/2010).

Saat ditanya tentang nama pemain tersebut, Darko belum bisa menyebutkannya. "Tapi intinya mereka pemain tersebut satu berposisi sebagai penyerang dan satu pemain tengah. Kita masih mencari-cari dua posisi ini," tambah pelatih berlisensi A UEFA ini.

Untuk pemain Asia, Maung Bandung memang belum memiliki satu pemain pun. Sedangkan untuk pemain non-Asia, di Persib saat ini sudah ada empat pemain. Mereka adalah Vagner Luis de Oliveira Marins, Cristian "El Loco" Gonzalez, Pablo Frances dan pemain yang sedang dibekap cedera Wallacer de Andrade Medeiros.

Kecuali Vagner, tiga pemain lain kini sedang bersaing agar bisa lolos seleksi. Vagner merupakan satu pemain dari 13 nama pemain yang sudah dinyatakan lolos seleksi oleh Darko. Sedangkan Gonzales dan Pablo justru menjadi pemain bertitel bintang yang masih diseleksi pelatih berkebangsaan Prancis-Yugoslavia tersebut.

Darko sendiri kerap berkilah saat ditanya soal performa Gonzales dan Pablo. Meski performanya banyak diparesiasi bobotoh, namun dirinya enggan berkomentar banyak soal rencana perekrutan kedua penyerang andal tersebut. Justru dengan menghadirkan lagi legiun asing, semakin menyiratkan bahwa Darko masih kurang sreg dengan keduanya.
(hmr)

Gresik United vs Persikubar : Saatnya Raih Kemenangan


Gresik United (GU) dan Persikubar Kutai Barat sama-sama kalah pada laga pertama grup 1 Liga Jatim Piala Gubernur 2010. Tapi, peluang mereka belum habis. Masalahnya, dua tim itu harus saling bunuh malam ini untuk membuka kans lolos ke babak kedua.

'Tidak ada kata lain bagi kami selain menang. Saya rasa, dengan materi yang kami miliki, kemenangan masih bisa kami raih,' kata pelatih GU M. Kuswo.

Karena itu, dia menyiapkan strategi baru untuk meredam barisan penyerang Persikubar. Perombakan susunan pemain pun akan dilakukan Kuswo agar kesalahan pada pertandingan pertama tidak terulang. GU akan turun dengan komposisi pemain seperti babak kedua saat melawan Pro Titan lalu.

'Beda dengan babak pertama, strategi dan materi di babak kedua membuat permainan bisa lebih hidup. Kami pun sering menekan. Saya akan coba mainkan formasi itu mulai babak pertama melawan Persikubar,' kata Kuswo.

Di sisi lain, arsitek Persikubar Suwandi H.S. tak ingin anak asuhnya mengulangi kesalahan seperti saat melawan Persela. 'Anak-anak harus konsentrasi penuh. Lengah sedikit, kami kemasukan,' jelasnya.

Di laga lain, Persema Malang membidik kemenangan saat melawan Persipro Probolinggo di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, malam ini. Pelatih Persema Timo Scheunemann telah mengevaluasi performa pasukannya setelah bermain imbang 0-0 dengan Persebaya di laga pertama.

'Melawan Persebaya, kami terlalu hati-hati. Menghadapi pertandingan selanjutnya, anak-anak harus lebih berani dalam menyerang," kata Timo kemarin (22/8).

Robert Albert Bawa Dua Pemain Asing ke Malang


Kandidat pelatih PSM Makassar, Robert Rene Albert, dipastikan bergabung dengan skuad Ayam Jantan dari Timur di Malang, Senin (23/8). Pelatih asal Belanda ini, telah memberi kepastian ke manajemen PSM mengenai jadwal penerbangannya ke Jakarta. Saat ini, Robert berada di Malaysia bersama keluarganya. Ia akan meninggalkan Kuala Lumpur, Malaysia pada siang ini. Malam harinya, dia akan langsung ke Malang.

Pada hari yang sama, rombongan PSM akan ke Malang untuk melakukan training camp (TC) sekaligus persiapan mengikuti turnamen Inter Island Cup (IIC) 2010 yang digelar di Stadion Kanjuruhan malang 28 Agustus-5 September..

Juru Bicara Manajemen PSM, Nurmal Idrus, mengatakan Robert ke Malang bersama dua pemain asing yang diproyeksikan masuk skuad PSM musim depan. Yakni George Owinu Audi (Kenya) dan Abou Maddessou Gerrard (Pantai Gading).

"Saya belum tahu posisi kedua pemain ini. Begitu juga dengan kepastian apakah mereka dikontrak atau tidak. Yang pasti Robert akan membawa mereka ke Malang," ujar Nurmal, Minggu (22/8).

Namun, lanjut Nurmal, kalau kedua pemain itu dibawa ke Malang berarti sudah menjadi sinyal akan dikontrak. Sebab, Robert memeliki wewenang penuh dalam menentukan pemain asing.

Goerge Owinu Audi dan Abou Maddessou, lanjutnya, dipegang agen pemain Onana Denis Jules. Keduanya baru masuk Indonesia dan dibawa oleh Onana atas permintaan Robert. Saat ini, George dan Abou sudah berada di Jakarta.(mam)

Empat Asing
Jika Manajemen PSM merekrut George Owinu Audi dan Abou Maddessou Gerrad berarti tim Ayam Jantan dari Timur sudah menutup perburuan pemain asing. Karena itu berarti pemain asing PSM sudah empat orang. Dua pemain lainnya adalah Marwan Sayedeh (Suriah) dan Ali Khaddafi (Togo).

Beberapa waktu lalu, Manajer PSM, Hendra Sirajuddin, mengatakan bahwa untuk musim depan PSM hanya akan memakai empat pemain asing.(mam)

Djarum IIC 2010 Jadi Ujian Darko Di Persib


Kinerja Pelatih Daniel Darko Janackovic akan segera mendapat ujian. Dalam pentas Inter Island Cup (IIC) 2010 yang digelar 27 Agustus sampai 5 September, kualitas Darko pantas diberikan penilaian.


Manajer Persib Umuh Muchtar mengakui, Persib akhirnya tampil di IIC setelah mendapat perintah langsung dari PT Liga Indonesia.Ajang yang akan digelar di Malang dan Palembang itu menurut Umuh bisa dijadikan acuan penilaian pada kemampuan Darko. ”Kita lihat saja sampai mana kekuatan yang dibentuk oleh Darko dengan bongkar-pasang pemain yang dilakukannya,” ungkap Umuh. Umuh menyatakan ajang IIC 2010 akan menjadi momen menyeleksi ulang pemain rekomendasi Darko, termasuk Vagner Luis yang kualitasnya diragukan.

Di turnamen tersebut, lanjut Umuh, Darko bisa melatih taktik dan strategi serta mencoba komposisi pemain di lapangan sehingga saat kompetisi dimulaAdd Imagei sudah tidak ada lagi uji coba taktik dan strategi. Manajemen memang tak membebankan target apa pun di turnamen yang akan diikuti Arema Indonesia, Persipura, dan PSM Makassar (Grup A) serta Sriwijaya FC,Persib Bandung, Persiba Balikpapan (Grup B). ”Tidak ada target apa pun. Kami hanya ingin melihat bagaimana kualitas Darko dan sejauh mana persiapan yang sudah dilakukan selama ini.

Tapi,manajemen tetap akan mengevaluasi kinerja Darko. Kalau ternyata strateginya gagal,jadi bahan evaluasi juga bagi dirinya,”papar Umuh. Direktur Utama PT PBB ini menambahkan, keputusan manajemen tersebut sebagai respons dari ajuan pertandingan pramusim yang diprogramkan Darko. Pelatih berpaspor Prancis tersebut sempat mengajukan pertandingan try out ke Singapura menghadapi beberapa klub lokal di sana. Namun, programnya tersebut ditolak mentah-mentah manajemen.

”Di Liga Indonesia, kami tidak akan menghadapi klub-klub dari Singapura, tapi akan menghadapi tim elite di Liga Indonesia yang ikut dalam Turnamen IIC. Jadi, try outsebenarnya ya di IIC ini,apalagi biaya try out ke Singapura jauh lebih mahal daripada turnamen ini,” kata Umuh. Darko menyetujui keinginan manajemen tersebut. Meski persiapan skuadnya baru mencapai 50%, dia optimistis Maung Bandung bisa tetap memberikan yang terbaik pada ajang bergengsi tersebut. ”Kami akan menguji persiapan dua pekan kemarin.

Semoga para pemain bisa tampil gemilang meski banyak kendala dalam persiapan selama ini,”ujar Darko. Arsitek berlisensi A UEFA tersebut tidak menargetkan apa pun pada ajang IIC 2010.Dia hanya berharap Maung Bandung tidak menjadi juru kunci saat harus menghadapi Sriwijaya FC dan Persiba nanti. ”Asal jangan finis di urutan terakhir,itu saja target kami.Kalau bisa terus melanggeng, justru itu sangat bagus,”pungkasnya. (raka zaipul)

Persija Sibuk Lengkapi Kuota


Persija Jakarta masih melakukan perburuan pemain asing untuk melengkapi kuota. Saat ini Macan Kemayoran sedang menyeleksi duo legiun impor Oliver Macort dan Leonardo.

Komposisi asing sementara yang dimiliki Persija adalah Greg Nwokolo, Erick Ersene Bayemi,Julius Akosah,dan Precious Emeujeraye. Persija pun tinggal mencari satu tambahan pemain lagi. Asisten Manajer Persija Ferry Indra Syarief mengungkapkan,beberapa nama asing alternatif tetap disiapkan.”Kami masih menyeleksi dua nama itu. Kami harus tahu kualitas mereka yang sebenarnya. Kalau mereka tidak memenuhi kriteria, kami akan panggil nama lainnya,” kata Ferry kemarin. Waktu persiapan yang dimiliki Persija cukup panjang lantaran kick-off kompetisi baru dimulai 26 September.

Kondisi ini tentu berbeda dengan musim lalu. Kala itu Macan Kemayoran hanya memiliki waktu persiapan efektif sebulan. Proses perekrutan tujuh pemain Persija pun tidak maksimal. Salim Alaydrus hanya bermain 869 menit atau 36% dengan banderol Rp632 juta.Aris Indarto hanya dimainkan 455 menit atau 19% dengan label Rp500 juta.Hal sama terjadi kepada Papa Toure yang merumput 180 menit atau 7% atau Emaleu Serge yang diturunkan 354 menit atau 15%. Untuk seleksi pemain asing, selain Macort dan Leonardo, Persija memiliki beberapa nama alternatif yang sudah masuk daftar.

Para pemain itu antara lain Itap Parica, John Tarkpor, dan Gustavo Chena. Menurut Ferry, kebutuhan Persija kini di posisi gelandang serang. ”Itap bermain di Liga Hong Kong.Posisinya sebagai gelandang serang,sama seperti lainnya.Kami tinggal mencari pemain untuk posisi itu, selain amunisi lokal pelapis. Untuk lokal kami belum memiliki nama. Proses seleksi juga sedang kami lakukan. Persija tetap memberikan kuota bagi pemain muda hasil pembinaan internal klub,”lanjut mantan Ketua Umum Jakmaniaini. Manajemen Persija menuju musim depan hanya mempertahankan 10 amunisi lokal. Pemain bintang seperti TA Musafri, Erik Setiawan, serta Leonard Tupamahu dilepas.

Kini, para pemain Persija yang dilepas beberapa sudah memiliki klub baru. Musafri, misalnya.Pemain asal Ternate itu kini berkostum Arema Indonesia. Lalu Erik memilih pindah ke Kalimantan dan membela Persiba Balikpapan. Leonard sedang didekati PSM Makassar. Sayang, masalah pemain Persija tampaknya akan berlarut. PT Liga Indonesia mengatakan kuota yang tersisa bagi Persija adalah asing Asia. Sebab, Akosah masih berpaspor Kamerun. Manajer Lisensi PT Liga Indonesia Llano Mahardika mengatakan Akosah bukan amunisi Asia.

”Bayemi tidak ada masalah administrasi. Hanya Akosah yang bermasalah karena diajukan sebagai asing Asia.Proses administrasinya sementara ditahan.Dia belum punya paspor Hong Kong. Dia juga baru satu kali bermain bersama Hong Kong, tapi hanya uji coba,”tandasnya. (wahyu argia)

Sponsor Siapkan Penalti


PT Djarum sebagai sponsor utama Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 pasang kuda-kuda.Semua terkait kemungkinan laga tanpa penonton yang bakal terjadi musim depan.

PT Djarum menyiapkan penalti maksimal Rp100 juta per laga tanpa penonton.Namun, mereka berharap penalti tidak melewati batas toleransi yang ditetapkan.Regulasi lebih ketat diberlakukan kepada PT Liga Indonesia (Liga) untuk ISL 2010/2011. Sponsor utama akan memberi denda Rp75 juta sampai Rp100 juta per laga. Denda itu akan dijatuhkan jika ada pertandingan digelar tanpa penonton. Semua berlaku untuk setiap laga,baik pertandingan tanpa penonton akibat skorsing Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada klub atau kebijakan aparat kepolisian.

Perwakilan PT Djarum Yunanto Ali mengungkapkan,perubahan kebijakan itu diterapkan lantaran sponsor sering dirugikan. ”Angka penalti bisa mencapai Rp100 juta per laga, meski belum ditetapkan nilai pasti. Selama ini sponsor dirugikan karena beberapa laga tanpa penonton,” kata Yunanto kemarin. Sponsor pada ISL 2009/ 2010 sebenarnya sudah menetapkan kebijakan penalti.Pemberlakuan penalti diberikan bila Liga gagal menggelar pertandingan tanpa penonton sebanyak 5% dari total 308 laga. Besar penalti mencapai Rp100 juta.Beberapa kasus pertandingan tanpa penonton kerap muncul. Laga Arema Malang kontra Persib Bandung digelar tanpa penonton karena skorsing Komdis PSSI, 19 Desember lalu.

Kala itu, efek sikap rasisme penonton saat Singo Edan, julukan Arema, menjamu Persipura Jayapura. Persiba Balikpapan juga sempat divonis dua laga tanpa penonton karena berlaku indisipliner saat menjamu Persitara Jakarta Utara,5 Desember lalu. Bukan hanya skorsing Komdis PSSI, beberapa laga harus digelar tanpa penonton karena kebijakan aparat kepolisian.Lantaran alasan keamanan, sedikitnya lima kandang Persija Jakarta terpaksa digelar tanpa penonton. Beberapa di antaranya laga Persija kontra Persib, 6 Januari lalu. Problem serupa dihadapi Persitara. Klub berjuluk Laskar Si Pitung kehilangan pemasukan dari tiket derbyJakarta,7 Maret lau.Hal serupa dialami saat menjamu Persipura, 26 Januari lalu.

Yunanto lalu menambahkan, sponsor juga memberikan batasan besar penalti total. ”Musim depan jangan sampai ada laga tanpa penonton. Penalti per laga ada pada kisaran angka tersebut.Akumulasi penalti juga tidak boleh melebihi sekian persentase dari jumlah kontrak.Tapi, batasannya juga belum ditentukan. Kami harus berbicara dulu dengan liga.Untuk kompetisi musim 2009/ 2010,total laga tanpa penonton ada 16. Jadi tidak ada penalti, meski kami ingin perbaikan pengelolaan,” paparnya. Musim lalu ISL juga masih terbelit problem perizinan sehingga beberapa laga mengalami reschedule. Status venue juga menjadi tidak jelas.

Musim lalu sedikitnya ada 17 pertandingan yang mengalami perubahan tata waktu. Liga mengaku bisa menerima kebijakan sponsor utama terkait penalti per laga. CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan, sanksi materiil sudah saatnya diberlakukan. ”Nilai penalti belum disepakati. Kami bisa menerima kebijakan penalti per laga. Sanksi saat ini memang sudah waktunya mengarah pada materiil, bukan lagi supporting,”kata Joko.

”Kami maklum karena sponsor pasti rugi bila laga digelar tanpa penonton.Untuk menekan potensi kesulitan pertandingan, kami berencana mengajak beberapa polda untuk beraudiensi dengan AFC. Agenda ini akan dilakukan pada awal kompetisi,”lanjutnya. (wahyu argia)

Kehadiran Pemain Timnas Di IIC Masih Tanda Tanya


Badan Tim Nasional (BTN) PSSI belum menentukan sikap mengenai peluang pemain timnas tampil pada Inter Island 2010. Turnamen ini merupakan pemanasan bagi klub-klub Liga Super Indonesia (ISL) jelang musim kompetisi 2010/2011.

PT Liga Indonesia memastikan akan menggelar Inter Island musim ini. Turnamen yang akan diikuti oleh enam klub tersebut akan digelar di dua tempat (Palembang dan Malang) mulai 26 Agustus-5 September 2010.

Pada waktu bersamaan BTN juga menggelar pemusatan latihan bagi timnas proyeksi Piala AFF 2010. TC telah dimulai 1 Agustus lalu dan baru berakhir 7 September 2010.

Ketua BTN, Iman Arif belum mengetahui jadwal Inter Island. Karena itu, dia belum bisa memutuskan apakah pemain timnas bisa memperkuat klubnya pada turnamen itu.

"Kalau jadwalnya tidak bentrok dengan TC, boleh saja. Tapi kalau bentrok, jadwalnya harus kita bicarakan lagi dengan BLI (PT Liga Indonesia)," ujar Iman lewat pesan singkatnya ke VIVAnews.com, Minggu, 22 Agustus 2010.

Beberapa klub memang mulai mempertanyakan status pemain timnas pada Inter Island nanti. Persib Bandung bahkan mengaku telah melayangkan surat kepada PT Liga Indonesia untuk menanyakan perizinan beberapa pemainnya yang berada di timnas.

"Saya sudah layangkan surat ke BLI (PT Liga Indonesia) untuk menanyakan apa kami boleh menggunakan pemain-pemain kami yang ada di timnas. Kami berharap diberi izin untuk bisa mengikutsertakan mereka," kata Umum Muhtar, manajer Persib.

Lebih lanjut, Iman mengaku tidak ingin gegabah dalam memutuskan. Pasalnya, dia tidak ingin keputusannya justru akan mengganggu program TC yang saat ini sedang berlangsung.

"Saya harus bicarakan dulu dengan coach Alfred (Riedl). Prinsipnya jangan mengganggu program TC. Program TC prioritas karena ada pertandingan persahabatan internasional 9 dan 13 Oktober 2010," tandas Iman.

Inter Island akan diikuti oleh enam klub, yakni Sriwijaya FC, Persiba Balikpapan, Persib Bandung, Persipura, PSM, dan Arema. Tiga tim pertama bertanding di Palembang, sedangkan sisanya bertarung di Malang.

Babak penyisihan akan digelar dengan format setengah kompetisi. Juara dari masing-masing grup akan bertarung pada babak final di Palembang, 5 September 2010.

Darko Terancam Didemo Pemain Persib


Suasana tim Persib Bandung semakin tidak kondusif. Pemain-pemain Maung Bandung bahkan dikabarkan akan menggelar demonstrasi untuk memprotes kepemimpinan pelatih baru Persib, Darko Janakovic.

Demikian disampaikan oleh manajer Persib Bandung, Umuh Muhtar saat dihubungi , Minggu, 22 Agustus 2010. Umuh mengaku pemain mulai resah karena tak kunjung menandatangani kontrak untuk musim kompetisi 2010/2011.

"Belum satupun pemain yang dikontrak karena pelatih belum juga mengajukan nama secara resmi. Saya juga tidak tahu maunya apa," kata Umuh.

Sebelumnya Umuh mengaku telah meminta agar Janakovic menyerahan nama-nama pemain yang akan dikontrak paling lambat, Rabu, 18 Agustus lalu. Namun hingga saat ini pelatih asal Prancis itu tak kunjung memberikannya.

Sikap tidak kooperatif ini menurut Umuh telah membuat kontrak pemain juga terbengkalai. "Biar saja, pemain juga rencananya mau demo dia (Janakovic)," kata Umuh tanpa merinci kapa aksi ini akan digelar.

Suasana yang tidak harmonis di tim Persib memang semakin tercium beberapa hari belakangan ini. Salah satu bek andalan Maung Bandung, Nova Arianto bahkan sempat melontarkannya lewat akun twitternya beberapa hari lalu.

"Suasana semakin rumit, baru saja ditelepon Hariono katanya mau keluar bila Persib masih menyeleksinya," tulis Nova pada twitternya.

Janakovic sendiri menurut Umuh merupakan pelatih yang direkomendasikan oleh salah seorang anggota konsorsium Persib. Pelatih asal Prancis itu rencananya akan mendapat bayaran sebesar Rp1,5 Miliar semusim.

Sementara itu, asisten pelatih Jovo Cukcovic yang merupakan rekomendasi Janakovic mendapat bayaran sebesar Rp650 juta. Sedangkan untuk penerjemah Persib harus merogoh kocek sebesar Rp60 juta plus gaji Rp 5 juta per bulan.

"Kalau menurut saya dia (Janakovic) sebaiknya tidak jadi saja bergabung dengan Persib," tutup Umuh.

Persib Tetap Berangkat ke Inter Island


Suasana tidak kondusif tak menghalangi Persib Bandung untuk tampil pada Inter Island 2010. Maung Bandung rencananya akan tetap bertolak ke Palembang, Sumatera Selatan, 25 Agustus 2010.

Hubungan pelatih baru Persib, Darko Janakovic dan manajemen hingga saat ini memang tidak harmonis. Pelatih asal Prancis itu tidak kooperatif dalam menyusun kerangka tim Maung Bandung untuk musim kompetisi 2010/2011.

Menurut Manajer Persib, Umuh Muhtar, sampai saat ini Janakovic belum juga memberikan daftar pemain yang layak dikontrak untuk musim depan. Padahal, manajemen telah memberinya tenggat waktu hingga Rabu, 18 Agustus 2010.

"Saya berharap dia (Janakovic) tidak jadi saja menjadi pelatih Persib. Sampai sekarang saya tidak bisa mengerti maunya apa. Sampai saat ini belum satupun pemain yang dikontrak," kata Umuh saat dihubungi, Minggu, 22 Agustus 2010.

Meski demikian, Umuh mengaku akan tetap memberangkatkan timnya ke Inter Island yang digelar di dua tempat, Palembang dan Malang, 27 Agustus - 5 September 2010. Menurut Umuh, Maung Bandung akan bertolak dua hari sebelum hari H.

"Kami akan bawa pemain yang ada saja. Kalau ikut dengan pemain timnas, berarti ada 25 pemain yang akan kami bawa ke Palembang," kata Umuh.

Menganai nasib pemain yang yang membela timnas, Umuh mengaku telah melayangkan surat ke PT Liga Indonesia. Umuh berharap timnya diizinkan untuk memanggil pemain-pemainnya yang saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan timnas di Jakarta.

Persib sendiri akan bergabung dengan grup Palembang bersama Sriwijaya FC dan Persiba Balikpapan. Sedangkan di Malang akan bertarung Persipura, Arema Indonesia, dan PSM Makassar. Juara di tiap grup akan bertemu di final, Palembang, 5 September 2010.

Pada turnamen ini, Persib hanya diperkuat oleh tiga pemain asing, yakni Christian 'El Loco' Gonzales (Uruguay), Pablo Frances (Argentina), dan Vagner Luis De Oliveira Brasil. El Loco dan Frances adalah striker sedangkan Vagner merupakan pemain belakang.

Umuh menambahkan, Inter Island tak hanya menjadi ajang pemanasan bagi pemain-pemain Persib. Lebih jauh lagi, turnamen ini akan dijadikan sebagai arena untuk menakar kemampuan Janakovic.

"Kalau memang nanti hasilnya jelek, dia sebaiknya tidak jadi saja," tegas Umuh.